Pertumbuhan tersebut diikuti terjaganya kualitas pembiayaan yang disalurkan BSI. Pada kuartal I-2021, rasio NPF gross BSI ada di kisaran 3,09 persen atau turun dari posisi setahun lalu yaitu 3,25 persen.
Untuk meningkatkan prinsip kehati-hatian, BSI telah mencadangkan cash coverage sebesar 137,48 persen hingga Maret 2021.
Dari sisi liabilitas, BSI mengelola Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar Rp 205,5 triliun. Jumlah tersebut naik 14,3 persen secara tahunan.
Baca juga: Kuartal I-2021, Laba Bersih BSI Tumbuh 12,85 Persen Jadi Rp 742 Miliar
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.