Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

34 Proyek Pembangkit Listrik Mangkrak, Bagaimana Perkembangannya?

Kompas.com - 28/05/2021, 14:07 WIB
Yohana Artha Uly,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

Serta saat ini ada proyek PLTU Waai Ambon 2x15 MW yang sedang dalam proses penyidikan sehingga berpotensi diterminasi.

"Diterminasi itu adalah baik proyeknya maupun pengembangannya itu, tadinya pengadaan pembangkit tersebut tapi jadi diganti proyek yang lain, seperti membangun transmisi dan gardu induk," jelas dia.

Lalu kategori ketiga adalah pembangkit yang diusulkan untuk dilanjutkan. Ada 15 proyek pembangkit dengan kapasitas 336,8 MW dalam kategori ini atau dengan kata lain berpotensi bermasalah.

"Kemudian yang mungkin berpotensi masih terkendala atau berpotensi mangkrak yang 15 ini. Jadi kalau pun yang masih menjadi isu adalah yang 15 ini," ungkap Rida.

Baca juga: Listrik Sempat Padam, PLN Pastikan Kelistrikan Kalimantan Tengah dan Selatan Sudah Pulih

Ia mengatakan, data tersebut merupakan perkembangan penanganan 34 proyek pembangkit listrik yang mangkrak per April 2021.

Adapun proyek-proyek ini secara rinci tersebar di Sumatera sebanyak 5 PLTU, Kalimantan 10 PLTU, Sulawesi 7 PLTU dan 2 PLTM, Nusa Tenggara 5 PLTU dan Maluku-Papua sebanyak 4 PLTU dan 1 PLTM.

"Ini hasil rekap sampai posisi April 2021, tentu kami terus pantau dan kordinasikan dengan pihak PLN terkait progresnya, karena ini enggak mungkin dibiarkan," tutup Rida.

Baca juga: Bikin Prakiraan Cuaca, Ini Gaji PNS BMKG dan Tunjangannya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com