Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Alasan Chef Arnold Tertarik Investasi Aset Kripto

Kompas.com - 03/06/2021, 18:38 WIB
Rully R. Ramli,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Aset kripto tengah diminati oleh berbagai kalangan masyarakat, setelah sejak awal tahun ini sempat menunjukan tren pertumbuhan signifikan.

Arnold Poernomo atau yang lebih dikenal dengan sebutan Chef Arnold juga merupakan salah satu investor yang menanamkan uangnya di aset kripto.

Menurut dia, aset kripto memiliki sejumlah kelebihan dibanding instrumen investasi lainnya.

Baca juga: Kini, Jual Beli Aset Kripto Banyak Tawaran Menarik

Pertama, teknologi blockchain yang digunakan dalam transaksi aset kripto disebut Arnold sebagai keunggulan tersendiri.

Blockchain merupakan sistem penyimpanan data digital yang terhubung melalui kriptografi, yang memungkinkan data terhubung satu sama lain.

Blockchain is the future. Memang arah digitalisasi dan teknologi ke sana,” kata Arnold dalam TKO Exclusive Talk Show, Kamis (3/6/2021).

Selain itu, Arnold juga menyoroti keberadaan komunitas investor aset kripto, baik secara global maupun dalam negeri yang disebut kuat.

“Kripto memiliki komunitas yang sangat strong secara global, lebih dari saham,” ujar dia.

Baca juga: Minimalkan Kerugian! Simak Tips Investasi Aset Kripto

Terakhir, dengan sudah dimungkinkannya investor untuk membeli koin aset kripto secara dicicil atau tidak sepenuhnya, aset kripto menjadi salah satu instrumen investsi yang terjangkau.

Of course Bitcoin bisa mahal. Tapi kalau investasi enggak perlu beli 1 BTC,” kata Arnold.

Berdasarkan pengalaman yang dimiliki, Arnold menyarankan kepada para investor untuk mengetahui profil aset kripto dan juga kemampuan finansial masing-masing.

“Semua harus melihat strategi dan limitasi diri sendiri,” ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com