KOMPASIANA—-Anak merupakan sebuah prioritas bagi para orangtua. Mereka berhak untuk dipenuhi hak-hak dasar hingga pendidikannya.
Karenanya, orangtua perlu memiliki prinsip point of reference terhadap anak. Prinsip ini penting demi keberlangsungan masa depan anak.
Point of reference, atau titik acuan, demi memenuhi enam aspek perkembangan anak, yakni nilai moral dan agama, fisik dan motorik, kognitif, sosial emosional, bahasa, dan seni.
Perkembangan keenam aspek inilah yang menjadi perhatian orangtua, baik pada pendidikan formal, dan nonformal.
Kemudian pada orangtua sendiri bukan berarti tanpa timbal balik. Dengan memegang prinsip tadi, para orangtua secara naluriah akan tertuntut ke penguasaan pengetahuan dan keterampilan yang lebih luas, terutama berurusan dengan anak.
Sebab, menumbuhkembangkan anak dengan segala potensinya, maka orangtualah yang terlebih dahulu belajar dan berkembang. Proses ini akan berkait dengan pengembangan anak sendiri.
Selain mengenai prinsip orangtua terhadap anak, ada juga tentang peran orangtua dalam pendidikan ana di tengah kondisi pandemi covid-19 serta pembahasan seputar gapyear.
Berikut konten-konten menarik dan populer kanal Humaniora di Kompasiana:
1. Ketika Anak adalah Point of References dalam Kehidupan Berkeluarga
Kompasianer Muksalmina berpendapat bahwa memiliki anak berarti bersiap menjadikan anak sebagai point of references alias titik acuan dalam setiap sendi kehidupan keluarga.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.