Ini 100 Pengacara Top Indonesia 2021 versi Asia Business Law Journal

JAKARTA, KOMPAS.com - Asia Business Law Journal merilis daftar 100 pengacara terbaik di Indonesia pada tahun 2021.

Daftar 100 lawyers top Indonesia yang dirilis pada 18 Juni 2021 mengacu pada penelitian mendalam tim editorial Asia Business Law Journal.

Daftar tersebut disertai nominasi dari konsultan hukum internal korporasi di Indonesia hingga mitra firma hukum Indonesia yang berbasis di luar negeri.

Hampir semua pengacara yang masuk dalam daftar ini berbasis di DKI Jakarta. Hal ini mencerminkan betapa penting peran pengacara berada di lokasi strategis ibu kota yang merupakan pusat bisnis dan finansial di Indonesia.

Baca juga: Kredivo Akuisisi 24 Persen Saham Bank Bisnis International Rp 551 Miliar

Ada beberapa poin komentar para klien yang dirangkum Asia Business Law Journal.

Intinya, klien tidak hanya mencari pengacara yang sangat berpengalaman di bidangnya dan responsif memberikan layanan, tetapi juga mampu memenuhi kebutuhan klien dan dapat diandalkan dalam memandu proyek mereka di tengah tantangan pemulihan ekonomi pasca-pandemi Covid-19.

Sebagai negara emerging market utama dengan perekonomian terbesar di Asia Tenggara, prospek Indonesia patut mendapatkan perhatian serius para investor.

Namun, menavigasi kerangka peraturan di negara ini bukanlah persoalan sederhana. Dari sini, banyak pengacara di daftar 100 lawyers top Indoneisa dipuji atas nasihat mereka yang dinilai luar biasa.

Herry Kurniawan, partner di ABNR, misalnya, menerima pujian dari para klien dan rekan-rekannya.

Tham Wai Kong, general counsel Jurong Port di Singapura, menggambarkan Kurniawan sebagai pengacara yang berpikiran komersial dengan nasihat hukum yang jelas dan ringkas yang disampaikan dengan cara business friendly.

"Itu adalah pengalaman yang baik dan senang bekerja dengannya,” kata dia, seperti dikutip Asia Business Law Journal di website law.asia.

Di Hong Kong, manajer akuisisi dan pengembangan operator hotel Ovolo Group, Kim Kyu Baek, menominasikan Denny Rahmansyah, Managing Partner di SSEK.

Denny membantu Ovolo Group dalam transaksi hotel di Bali. “Denny dan timnya hebat dalam membantu melakukan negosiasi perjanjian jual beli, dan menutup kesepakatan,” kata Kim.

Sementara Iqbal Hadromi, founding partner Hadromi & Partners, dipuji oleh Kenneth Howden, direktur keuangan internasional di kontraktor pengeboran lepas pantai internasional Vantage Drilling di Dubai, atas bantuannya dalam mendirikan entitas di Indonesia.

Baca juga: Akuisisi 3.000 Menara Telekomunikasi, Tower Bersama Gelontorkan Rp 3,9 Triliun

“Ketika memulai operasional, kami telah menerima saran yang diperlukan tentang bagaimana kami dapat beroperasi, dengan bantuan dalam mendaftar ke semua otoritas dan menyiapkan rekening bank baru,” kata Howden.