JAKARTA, KOMPAS.com – Badan Kepegawaian Negara (BKN) membagikan kiat khusus yang perlu diperhatikan para pelamar CPNS dan PPPK 2021 agar tak kehilangan kesempatan lolos seleksi.
Kiat lolos seleksi CPNS 2021 disampaikan BKN di tengah pendaftaran seleksi ASN 2021 yang masih berlangsung sejak dibuka 30 Juni 2021 lalu hingga ditutup pada 21 Juli 2021 mendatang.
Hal ini tidak lepas dari fakta bahwa seluruh kanal informasi BKN dibanjiri pertanyaan hingga berbentuk “curhatan” dari para pelamar CPNS dan PPPK 2021.
Baca juga: BKN Ungkap Instansi CPNS 2021 yang Belum Ada Peminatnya
Karena itu, BKN menyampaikan sejumlah hal yang setidaknya meliputi 3 kiat lolos CPNS 2021 dan PPPK. Kiat-kiat tersebut perlu diperhatikan sejak memulai pendaftaran hingga persiapan ujian CPNS 2021.
Berikut rangkuman kiat lolos seleksi CPNS 2021 yang dibagikan BKN selengkapnya yang dipaparkan Kepala Pusat Pengembangan Sistem Seleksi (PPSS) BKN, Mohammad Ridwan.
Adapun 3 kiat lolos CPNS 2021 dibeberkan dalam Webinar bertajuk “Kiat Sukses Lolos CPNS/PPPK pada Formasi yang Tepat dengan Kompetensi dan Keminatan” yang digelar Mata Garuda Jawa Timur, Kamis (15/7/2021) lalu secara virtual.
Salah satu pertanyaan yang paling sering diajukan menyangkut kesesuaian latar belakang pendidikan dengan syarat pendidikan pada formasi yang diinginkan para calon ASN tersebut.
Karena itu, Mohammad Ridwan menjawab sejumlah keraguan dari para pelamar CPNS dan PPPK 2021 secara lengkap dalam paparannya.
Pada kesempatan itu, Ridwan menekankan pada para pelamar agar tidak memaksakan jurusan/bidang pendidikannya jika tidak dicantumkan atau tertera dalam syarat pendidikan yang diumumkan instansi.
Baca juga: BKN Minta Pelamar CPNS dan PPPK Cermati Syarat Pendaftaran
Misalnya, jenjang D4 melamar pada jabatan yang mensyaratkan kualifikasi S1 atau gelar pendidikan melamar pada formasi yang mensyaratkan non-pendidikan.
Jika hal tersebut dilakukan para pelamar, praktis panitia seleksi tidak akan meloloskan pelamar tersebut karena tidak memenuhi syarat administrasi.
Terkait kiat lolos CPNS 2021 berikutnya, Ridwan juga meminta para pelamar untuk lebih mencermati setiap persyaratan atau kualifikasi yang disampaikan instansi masing-masing.
Ketelitian pelamar diperlukan termasuk jika masih bingung terhadap latar belakang pendidikan yang dinilai serumpun.
Dalam hal ini, peserta disarankan untuk menanyakan secara langsung kepada Instansi yang dilamar karena proses verifikasi dan validasi ada pada ranahnya masing-masing Instansi.
Tidak hanya itu, Ridwan juga mengimbau agar para pelamar mencari tahu tentang instansi pilihannya. Informasi terkait instansi CPNS dan PPPK 2021 dapat dilihat pada laman resmi masing-masing instansi.
Baca juga: Sempat Diperbaiki, Portal SSCASN untuk Pendaftaran CPNS dan PPPK Bisa Diakses Kembali