Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SKK Migas Mulai Eksplorasi Migas di Lamongan

Kompas.com - 26/07/2021, 20:33 WIB
Hamzah Arfah,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi Jawa-Bali-Nusa Tenggara (SKK Migas Jabanusa), bakal memulai kegiatan eksplorasi di wilayah Kabupaten Lamongan bulan depan.

Hal ini terungkap setelah Kepala Perwakilan SKK Migas Jabanusa Nurwahyudi melakukan audiensi dengan Bupati Lamongan Yuhronur Efendi di ruang kerja Pemkab, Senin (26/7/2021).

"Ini merupakan pertama kalinya hulu migas melakukan eksplorasi di Lamongan. Ada banyak sekali peluang di Kabupaten Lamongan untuk dilakukan eksplorasi, sangat tinggi sekali," ujar Nurwahyudi dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin.

Baca juga: Kepala SKK Migas Minta Proyek Gas JBT Cepat Diselesaikan

Nurwahyudi menjelaskan, pihaknya akan melakukan pengeboran di sumur Kasuari Emas KSE-001 yang berada di wilayah Desa Beru mulai bulan depan. 

Pada Bulan Agustus 2021 ini pihaknya akan melakukan pengeboran, dengan saat ini sedang dilakukan tahapan persiapan lahan di lokasi. Ia pun mengungkapkan, telah mengantongi izin dari Dinas Lingkungan Hidup serta Dinas Perhubungan untuk agenda eksplorasi.

Dalam audiensi kali ini, PT. Pertamina EP Asset 4 selaku pelaksana eksplorasi yang diwakili Humas Relation Achmad Setiadi sempat menjelaskan, berbagai kegiatan dan aktivitas saat dilakukan eksplorasi hingga selesai pengeboran.

"Kami selaku pelaksana, akan melakukan berbagai prosedur yang sangat ketat terkait kesehatan para pekerja, sehingga tidak menimbulkan klaster baru," ucap Achmad Setiadi.

Nantinya sebelum masuk wilayah Lamongan, jelas Achmad Setiadi, para pekerja sudah melewati karantina selama 14 hari dan telah menjalani tes antigen.

Baca juga: SKK Migas Sebut Ada 100 Anjungan Migas Lepas Pantai yang Sudah Tak Beroperasi

 

Sementara usai bekerja, para pekerja akan dilakukan sterilisasi, sehingga akan memberi rasa aman terhadap masyarakat setempat.

Di satu sisi, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menyatakan dukungan penuh kegiatan eksplorasi yang akan dilakukan oleh SKK Migas mulai bulan depan di wilayah Desa Beru, yang dalam agenda kali ini bakal dilakukan oleh PT Pertamina EP Asset 4.

"Kami mendukung eksplorasi ini sesuai kewenangan, sebagaimana ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku," tutur Yuhronur.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

5 Daerah di Jawa Barat dengan UMR 2024 Tertinggi

5 Daerah di Jawa Barat dengan UMR 2024 Tertinggi

Whats New
Zurich Targetkan Pendapatan dari Premi Asuransi Tumbuh Double Digit pada 2024

Zurich Targetkan Pendapatan dari Premi Asuransi Tumbuh Double Digit pada 2024

Whats New
LPEI dan Pemprov Sumbar Berkolaborasi Tingkatkan Ekspor Produk-produk Daerah

LPEI dan Pemprov Sumbar Berkolaborasi Tingkatkan Ekspor Produk-produk Daerah

Whats New
Erick Thohir Sebut Rencana Merger Angkasa Pura I dan II Butuh 3 Bulan

Erick Thohir Sebut Rencana Merger Angkasa Pura I dan II Butuh 3 Bulan

Whats New
Daftar UMR di 27 Kabupaten/Kota Jawa Barat Berlaku per 1 Januari 2024

Daftar UMR di 27 Kabupaten/Kota Jawa Barat Berlaku per 1 Januari 2024

Whats New
OJK: Kredit Perbankan Tumbuh, Tembus Rp 6.902 Triliun Per Oktober 2023

OJK: Kredit Perbankan Tumbuh, Tembus Rp 6.902 Triliun Per Oktober 2023

Whats New
Terbesar di Asia Tenggara, Nilai Ekonomi Digital Indonesia Tembus Rp 1.266 Triliun

Terbesar di Asia Tenggara, Nilai Ekonomi Digital Indonesia Tembus Rp 1.266 Triliun

Whats New
Di Balik Rencana Merger TikTok dan GoTo, Kepemilikan Data dan 'Traffic' Jadi Perhatian

Di Balik Rencana Merger TikTok dan GoTo, Kepemilikan Data dan "Traffic" Jadi Perhatian

Whats New
Riset Sleekflow, 72 Persen Konsumen Lebih Suka Belanja 'Online' karena Lebih Murah

Riset Sleekflow, 72 Persen Konsumen Lebih Suka Belanja "Online" karena Lebih Murah

Whats New
Sensus Pertanian 2023:  Petani Menua, Upah Kecil, dan Produktivitas Turun

Sensus Pertanian 2023: Petani Menua, Upah Kecil, dan Produktivitas Turun

Whats New
Terdampak Longsor, Jalur Kereta antara Stasiun Karanggandul-Karangsari Dilalui dengan Kecepatan Terbatas

Terdampak Longsor, Jalur Kereta antara Stasiun Karanggandul-Karangsari Dilalui dengan Kecepatan Terbatas

Whats New
Lanskap Startup Asia Tenggara: Awal Kelesuan atau Potensi Menjanjikan?

Lanskap Startup Asia Tenggara: Awal Kelesuan atau Potensi Menjanjikan?

Whats New
Empat Gunung Berapi Erupsi, AirNav: Tidak Ada Penerbangan Terdampak

Empat Gunung Berapi Erupsi, AirNav: Tidak Ada Penerbangan Terdampak

Whats New
Kurs Rupiah 5 Desember di 5 Bank Besar Indonesia

Kurs Rupiah 5 Desember di 5 Bank Besar Indonesia

Whats New
Mengomunikasikan ESG

Mengomunikasikan ESG

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com