JAKARTA, KOMPAS.com - Peserta Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS 2021 akan langsung dinyatakan gugur jika kedapatan memalsukan hasil swab test RT PCR atau Antigen.
Pada seleksi CPNS 2021 ini, para peserta diwajibkan melakukan swab PCR kurun waktu maksimal 2x24 jam atau rapid test Antigen kurun waktu maksimal 1x24 jam dengan hasil negatif/non reaktif.
"Peserta yang terbukti membawa surat vaksin atau surat PCR/antigen palsu akan otomatis digugurkan atau didiskualifikasi dari kepesertaan seleksi karena dianggap telah melakukan penipuan," demikian bunyi unggahan akun Instagram resmi Badan Kepegawaian Negara (BKN), @bkngoidofficial, Jumat (27/8/2021).
Baca juga: Vaksin dan Tes Covid-19 Resmi Jadi Syarat Ikut Ujian CPNS 2021
Sementara itu, untuk syarat peserta SKD CPNS 2021 harus sudah menerima vaksin Covid-19 minimal dosis pertama hanya berlaku bagi peserta di wilayah Jawa, Madura dan Bali saja.
Adapun aturan lengkap mengenai tes SKD CPNS 2021 sebagai berikut:
Baca juga: Peserta Ujian CPNS Wajib Tes PCR, Bagaimana jika Hasilnya Positif?
Selain protokol kesehatan di atas, peserta juga wajib mengisi Deklarasi Sehat yang terdapat di website sscasn.bkn.go.id dalam kurun waktu 14 hari sebelum mengikuti ujian seleksi dan paling lambat pada H-1 sebelum ujian.
Formulir yang telah diisi wajib dibawa pada saat pelaksanaan seleksi dan ditunjukkan kepada petugas sebelum dilakukan pemberian PIN registrasi.
Terakhir, peserta SKD CPNS 2021 juga harus mencetak dan membawa kartu peserta ujian CPNS 2021 dan kartu atau bukti identitas diri asli.
Baca juga: Bisakah Peserta Positif Covid-19 Ikut Ujian Seleksi CPNS?
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.