Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Musim Libur Akhir Tahun, Amazon Rekrut 125.000 Pegawai Baru

Kompas.com - 15/09/2021, 20:47 WIB
Mutia Fauzia

Penulis


NEW YORK, KOMPAS.com - Amazon berencana untuk merekrut 125.000 pegawai tetap untuk unit gudang dan logsitik mereka di Amerika Serikat.

Rekrutmen pegawai dilakukan seiring dengan musim liburan yang bakal meningkatkan minat belanja masyarakat.

Pada rekrutmen kali ini, Amazon pun menawarkan upah yang lebih tinggi, tunjangan baru serta beberapa bonus masuk kerja bagi beberapa pekerjaan untuk menarik pegawai baru di tengah pasar kerja yang lebih ketat.

Baca juga: Amazon Buka Lowongan Kerja, Tawarkan Gaji Rp 243.000 Per Jam

Dilansir dari CNN, pada lowongan kerja kali ini, upah yang ditawarkan mulai dari 18 dollar AS atau sekitar Rp 255.600 per jam (kurs Rp 14.200), lebih tinggi dari upah minimum yang sebesar 15 dollar AS per jam.

Selain itu, untuk beberapa posisi mendapatkan tawaran bonus sebesar 3.000 dollar AS atau sekitar Rp 42,6 juta.

Saat ini, banyak perusahaan ritel dan logistik yang tengah kepayahan mencari pekerja. Mereka pun meningkatkan upah dan tunjangan sebagai upaya untuk menarik minat tenaga kerja.

Pada Juli 2021 kemarin, sebanyak 879.000 posisi pekerjaan tidak terisi di industri ritel saja.

Sementara untuk transportasi dan gudang logistik, Biro Statistik Tenaga Kerja mencatatkan, ada 222.000 posisi yang tak terisi.

"Pasar tenaga kerja sedang sangat kompetitif. Dan sudah sangat pasti, kontributor terbesar adalah tekakan inflasi yang terlihat di bsinis ini," ujar CFO Amazon Brian Olsavsky pada Juli lalu.

Baca juga: Hingga Juli 2021, Krakatau Steel Kantongi Laba Bersih Rp 609 Miliar

"Kami menggelontorkan banyak uang untuk tunjangan dan rekrutmen," ujar dia.
Perusahaan mengharapkan peningkatan permintaan pada karyawan pun diharapkan akan segera masuk menjelang musim liburan.

Deloitte memperkirakan, penjualan ritel musim liburan kali ini bakal meningkatn 9 persen dibanding tahun lalu, sementara untuk penjualan e-commerce meningkat 15 persen.

Selama pandemi, bisnis Amazon diketahui mengalami peningkatan seiring dengan perilaku konsumen yang lebih banyak menghabiskan waktu di rumah.

Perusahaan telah menambah 450.000 pegawai baru di Amerika Serikat sejak awal pandemi.

Saat ini secara keseluruhan, Amazon memiliki sekitar 900.000 pegawai.

Tanda pertumbuhan lain, Amazon bakal membuka lebih dari100 fasilitas baru di September untuk packing dan mengirimkan barang kepada konsumen.

Sejak tahun lalu, Amazon telah membuka 250 fasilitas gudang baru.

Baca juga: Amazon Siapkan Hadiah Total Rp 29 Miliar Untuk Pegawai yang Sudah vaksin

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com