Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin seperti Ghozali, Banyak Warga Ikut Unggah Foto di OpenSea

Kompas.com - 16/01/2022, 20:22 WIB
Muhammad Idris

Penulis

KOMPAS.com - Baru-baru ini, seorang pemuda bernama Ghozali sukses meraup uang miliaran rupiah berkat bisnis Non-Fungible Token (NFT) yang dijalankannya. 

Ghozali yang di media sosial dikenal dengan Ghozali Everyday ini memilih untuk mengunggah foto selfie-nya sebagai produk NFT di OpenSea. Tak disangka, ternyata foto selfie tersebut mendapat banyak peminat, hingga ada yang laku terjual hingga puluhan juta rupiah.

Dari akun OpenSea miliknya dengan nama Ghozali Everyday, terdapat 933 NFT yang semuanya merupakan foto selfie dirinya.

Ghozali memilih untuk menjual foto selfie dirinya selama lima tahun terakhir, dari 2017 hingga 2021, sebagai produk NFT.

Baca juga: Viral Ghozali Jadi Miliarder berkat Jualan Foto Selfie di NFT, Apa Itu?

Satu foto selfie Ghozali dihargai dengan harga terendah yaitu 0,13 Ethereum atau sekitar Rp 6 juta hingga 0,7 Ethereum atau sekitar Rp 31 juta.

Banyak diikuti

Setelah keberuntungan Ghozali viral dan banyak diberikatakan di media massa, banyak masyarakat yang beranggapan NTF bisa dijadikan ladang bisnis. Mereka ikut mengunggah berbagai macam foto di situs OpenSea, berharap bisa mendapatkan keuntungan. 

Sebagai contoh, ada pihak yang menjual foto Kartu Tanda Penduduk (KTP) di OpenSea. Bahkan, foto KTP yang dijual adalah sisi yang menunjukkan identitas pemiliknya yang seharusnya bersifat rahasia. 

Tak hanya foto selfie dan KTP, laman OpenSea kini layaknya marketplace. Beberapa orang juga meramaikannya dengan mengunggah beberapa produk yang bisa dijual seolah platform OpenSea adalah toko online. 

Baca juga: Minat Jual Karya Lewat NFT? Perhatikan Dulu 3 Poin Penting Ini

Dilihat pada Minggu (16/1/2022), ada warga yang mengunggah foto berupa baju muslim hingga berbagai macam kuliner seperti bakso, mie ayam, hingga kue lapis. 

Unggahan KTP di OpenSeaTangkapan layar OpenSea Unggahan KTP di OpenSea

Seperti diketahui, NFT adalah semacam token yang tak dapat ditukarkan, yang biasanya ditemukan di blockchain. Meskipun sudah ada sejak 2014, NFT menjadi semakin banyak peminatnya pada akhir tahun 2021.

Baju muslim di OpenSeaTangkapan layar di OpenSea Baju muslim di OpenSea

Blockchain sendiri adalah sebuah teknologi yang digunakan sebagai sistem penyimpanan data digital yang terhubung melalui kriptografi.

Dikutip dari CNN, NFT adalah aset digital yang berbentuk karya seni maupun barang koleksi yang bisa dipergunakan untuk membeli sesuatu secara virtual. Barang seni dan koleksi bisa berupa foto, gambar, lagu, rekaman suara, video, game, dan sebagainya.

Baca juga: Penasaran Berapa Gaji Tentara Amerika Serikat?

Meskipun bisa dipakai untuk membeli sesuatu, berbeda dengan aset kripto, NFT sulit untuk diperdagangkan. 

NFT memiliki beberapa keungulan, salah satunya terkait tingkat keasliannya. Konsep NFT memungkinkan pembeli memiliki barang asli tanpa ada yang bisa menirunya. Tidak hanya itu, NFT juga menyertakan bukti kepemilikan dalam bentuk sertifikasi.

Selain OpenSea, beberapa situs yang menyediakan jual beli NFT, seperti Nifty Gateway, Mintable, dan Rarible. 

Tangkapan layar OpenSeaTangkapan layar OpenSea Tangkapan layar OpenSea

Baca juga: Penasaran Berapa Gaji Kapolda, Kapolres, hingga Kapolsek?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Whats New
Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Whats New
Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Whats New
Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Whats New
Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Whats New
Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Whats New
Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Whats New
IHSG Turun 0,84 Persen di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

IHSG Turun 0,84 Persen di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

Whats New
Harga Emas Terbaru 2 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 2 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 2 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 2 Mei 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Kamis 2 Mei 2024, Harga Jagung Tk Peternak Naik

Harga Bahan Pokok Kamis 2 Mei 2024, Harga Jagung Tk Peternak Naik

Whats New
CIMB Niaga Cetak Laba Sebelum Pajak Rp 2,2 Triliun pada Kuartal I-2024

CIMB Niaga Cetak Laba Sebelum Pajak Rp 2,2 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Rincian Tarif Listrik per kWh Berlaku Mei 2024

Rincian Tarif Listrik per kWh Berlaku Mei 2024

Whats New
Inflasi AS Sulit Dijinakkan, The Fed Pertahankan Suku Bunga

Inflasi AS Sulit Dijinakkan, The Fed Pertahankan Suku Bunga

Whats New
The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham di Wall Street Melemah

The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham di Wall Street Melemah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com