KOMPAS.com - Nama eks Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti kembali jadi perbincangan publik Tanah Air. Baru-baru ini, armada pesawat dari maskapai miliknya Susi Air, diusir paksa dari hanggar Bandara Robert Atty Bessing, Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara.
Setelah tak lagi menjabat sebagai pembantu presiden, Susi Pudjiastuti kini memang fokus mengurus bisnisnya. Ia juga diketahui cukup sering mengunggah aktivitasnya di media sosial.
Di dunia maya dengan jutaan pengikut, baik Instagram maupun Twitter, Susi Pudjiastuti terbilang cukup vokal dalam mengkritik pemerintah jika dinilainya keliru, termasuk berbagai kebijakan dari mantan atasannya, Presiden Jokowi.
Baca juga: Kecurigaan KPPU: Minyak Goreng Dijual Mahal, padahal dari Kebun Sendiri
Berikut ini sederet kritik yang pernah dilontarkan Susi Pudjiastuti setelah tak lagi menjabat sebagai anggota kabinet:
1. Perlakuan istimewa karantina pejabat
Susi Pudjiastuti mempertanyakan kebijakan karantina para pejabat dengan masyarakat sipil yang menurutnya sungguh berbeda perlakuannya.
Pertanyaan tersebut ia lontarkan melalui postingan Instagram Kompas.com Selasa (21/12/2021), yang mengunggah berita "Luhut: Banyak Orang Berduit tapi Minta Fasilitas Karantina Gratis".
"Kenapa pejabat boleh di rumah mereka sendiri tapi masyarakat tidak boleh di rumah sendiri? Kenapa pejabat saja yang boleh berhemat tapi masyarakat tidak boleh?" tanya Susi Pudjiastuti pada kolom postingan tersebut.
Baca juga: Mengapa Perusahaan Malaysia Menguasai Banyak Kebun Sawit di Indonesia?
Postingan tersebut diunggah tak lama setelah kelonggaran karantina mandiri di rumah yang diberikan pemerintah untuk para pejabat negara, salah satunya anggota DPR Mulan Jameela dan keluarganya yang baru berlibur dari Turki.
Di sisi lain, masyarakat biasa justru diharuskan melakukan karantina di hotel dengan biaya ditanggung sendiri.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.