Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gandeng Polri, Ajaib Gelar Sentra Vaksinasi Booster untuk Buruh

Kompas.com - 10/03/2022, 17:13 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Ajaib Sekuritas Asia mengadakan vaksinasi booster dan pembagian bantuan sosial bersama Kepolisian Republik Indonesia (Polri).

Komisaris Utama Ajaib Andi Gani Nena Wea bersama dengan Direktur Utama Ajaib Anderson Sumarli, bersinergi dengan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menggelar Vaksinasi Booster Presisi serentak serta pembagian bantuan sosial kepada buruh.

Lokasi Vaksinasi Booster Presisi secara serentak dan pembagian sembako berpusat di PT Fajar Surya Wisesa Tbk, Bekasi, Jawa Barat.

“Ada 25.000 total dosis vaksin booster dan puluhan ribu paket sembako yang akan diberikan pada buruh. Hal ini dilakukan untuk melindungi karyawan dari penularan Covid-19 dan terus membangkitkan semangat kerja para buruh di masa pandemi," kata Andi Gani pada Rabu (9/3/2022).

Baca juga: Ini Strategi PLN Amankan Pasokan Listrik Saat Gelaran MotoGP Mandalika

Pada pelaksanaan kali ini, Kapolri memberikan paket sembako bagi buruh yang terkena dampak pandemi Covid-19. Sedangkan, Ajaib menyalurkan 10.000 bantuan paket sembako untuk buruh terdampak.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, didampingi oleh Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Mohammad Fadil Imran, meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi dan pembagian sembako untuk ribuan buruh.

Andi Gani yang juga Pimpinan Konfederasi Buruh ASEAN (ATUC) merangkap Komut Ajaib memastikan Vaksinasi Booster Presisi Polri bersinergi dengan ATUC ini akan menyasar di seluruh wilayah industri Indonesia.

Wilayah yang disasar untuk vaksinasi booster ini di antaranya Karawang, DKI Jakarta, dan Tangerang. Di samping itu, Kapolri juga mengaku akan terus menggenjot vaksinasi booster di seluruh Indonesia. Targetnya ada 1,5 juta dosis vaksin yang akan diberikan ke masyarakat.

Sebagai informasi, Ajaib adalah aplikasi investasi reksa dana dan saham secara online. Ajaib memberikan pilihan reksa dana dan platform trading saham secara real-time. Selain itu, Ajaib juga berbagai pelajaran terkait investasi untuk pemula sampai berpengalaman.

Baca juga: Soal Kasus Binomo, PPATK Telusuri Aliran Dana hingga ke British Virgin Island

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Insiden Pesawat Haji Terbakar, Bos Garuda: 'Confirm' Disebabkan Internal 'Engine'

Insiden Pesawat Haji Terbakar, Bos Garuda: "Confirm" Disebabkan Internal "Engine"

Whats New
Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Earn Smart
Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Spend Smart
Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Whats New
Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Whats New
Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Whats New
Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com