Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa itu Paytren? Salah satu Bisnis Ustad Yusuf Mansyur yang Disebut-sebut Dalam Video Viral Butuh Dana

Kompas.com - 08/04/2022, 18:20 WIB
Kiki Safitri,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com – Jagad maya kembali dihebohkan dengan video Ustad Yusuf Mansur yang sedang marah–marah. Video berdurasi 2 menit tersebut beredar di TikTok bahkan menjadi trending topik di Twitter pada Jumat (8/4/2022).

Dalam video tersebut, Ustad Yusuf Mansur yang belakangan mulai diketahui menggeluti sejumlah bisnis syariah, berbicara sulitnya mendapatkan investasi untuk pengembangan Paytren. Dia bahkan mengatakan bahwa ia membutuhkan uang sebesar Rp 1 triliun untuk pengembangan Paytren.

“Bisa saya ajak ngomong kalian semua? Saya butuh duit Rp 1 triliun buat ngerjain Paytren. Maka itulah saya ngamen, saya ngasong. demi apa? demi Anda semua, demi satu nama, Paytren. Nangis saya,” ujar Ustad Yusuf Mansyur berapi–api.

Baca juga: Lebarkan Sayap, Paytren Besutan Yusuf Mansur Bidik Inggris

Lalu, apa itu Paytren?

Paytren adalah sebuah perangkat lunak berupa aplikasi yang digunakan untuk pembayaran dalam jaringan, seperti tagihan rutin, pembelian pulsa elektronik, dan tiket perjalanan. Pengguna aplikasi paytren disebut sebagai Mitra, paytren mengenal 2 jenis mitra yaitu mitra pengguna dan mitra bisnis.

Paytren merupakan perusahaan investasi syariah di bawah nama PT PayTren Aset Manajemen (PAM). Paytrend berdiri pada 24 Oktober 2017, dan merupakan bisnis yang legal karena telah memiliki izin dari Otoritas Jasa Keungan (OJK).

Melansir laman resmi Paytren, Ustad Yusuf Mansyur mengemban jabatan sebagai komisaris utama di perusahaan tersebut. Dalam situs tersebut, dikatakan bahwa Paytren memiliki komitmen dalam menghadirkan solusi investasi syariah.

Baca juga: Lewat PayTren, Yusuf Mansur Incar Unicorn

PayTren juga mengembangkan produk-produk investasi yang mengutamakan prinsip syariah. Selain itu, Paytren juga berupaya untuk meningkatkan pemehaman masyarakat mengenai sistem keuangan syariah.

Paytren juga berambisi untuk mengembangkan usahanya ke tingkat global, namu di satu sisi Paytren juga memperkuat fondasi bisnis di tanah air yang berlandaskan prinsip syariah. Walau memiliki mimpi yang cukup tinggi, namun para pemegang saham berencana menjual saham milik mereka.

Dalam video Yusuf Mansur juga mengungkapkan dalam mengembangkan bisnis Paytren tidak hanya dibutuhkan direksi saja, tapi juga dana yang mencukupi.

Yusuf Mansur mengungkapkan, betapa saat ini ia sangat membutuhkan dana untuk pengembangan Paytren.

“Anda tau saham kami sekarang berapa? Yang satu nilainya bakal Rp 1,4 triliun. Bukankah kita butuh dana? Anda tau untuk mgnhidupkan 1 kota tidak hanya teman-teman direksi, untuk menghidupkan satu kota, Paytren menguasai 1 kota dimana istri saya lahir, di kota Tngerang, kita butuh dana Rp 20 miliar saudara-saudara. Dari mana duitnya? Apa kita akan berdiri mengemis di depan orang? Tolong pinjemin pak, tolong invest pak?” keluh dia bahkan diiringi aksi gebrak meja.

Baca juga: Apa Itu Paytren yang Bikin Yusuf Mansur Mencak-mencak di Video?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com