JAKARTA, KOMPAS.com - Tren pertumbuhan positif perekonomian Indonesia diproyeksi berlanjut, meskipun kondisi perekonomian global saat ini tengah menghadapi berbagai ketidakpastian, yang membuat ancaman resesi semakin nyata.
Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar mengatakan, kondisi perekonomian nasional telah pulih dari dampak pandemi Covid-19, terefleksikan dari posisi produk domestik bruto (PDB) yang sudah kembali ke level sebelum merebaknya pandemi.
Di tengah ancaman krisis perekonomian global yang dipicu oleh lonjakan inflasi disertai pengetatan kebijakan moneter secara agresif, laju pertumbuhan ekonomi Indonesia diproyeksi berlanjut.
Baca juga: Chatib Basri Nilai Tahun Politik Bisa Dukung Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
Bahkan Mahendra bilang, tidak ada proyeksi yang menunjukkan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia bakal lebih rendah dari proyeksi awal, yakni 5 persen secara tahunan (year on year/yoy).
"Prakiraan terakhir yang juga kita dengar dari IMF dalam beberapa hari silam sekalipun menunjukkan prakiraan global yang turun tetap memprakirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia 5 persen," ujar dia, dalam pembukaan Capital Market Summit & Expo 2022, Kamis (13/10/2022).
Faktor pendukung
Mantan wakil menteri luar negeri itu mengungkapkan, setidaknya terdapat tiga faktor utama yang dapat mendukung momentum pertumbuhan perekonomian RI saat ini.
"Pertama adalah karena memang dilihat dari kacamata pengelolaan ekonomi makro, fiskal, moneter, bahwa apa yang dilakukan selama beberapa tahun terakhir ini sudah dilakukan dengan baik," tutur dia.
Kemudian, kebijakan hilirisasi yang telah terlaksana dengan baik di berbagai sektor industri juga turut mampu mendukung pertumbuhan PDB nasional.
Menurut Mahendra, saat ini bermunculan berbagai sektor ekonomi yang berkontribusi kepada PDB, padahal sebelumnya tidak terlihat sumbangsihnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.