Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Fenomena Pergerakan Tanah di Bogor, KAI Pastikan Perjalanan Kereta Api Bogor-Sukabumi Aman

Kompas.com - 14/10/2022, 13:30 WIB
Ade Miranti Karunia,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Adanya pergerakan tanah di titik kilometer (Km) 6+6/7 petak jalan Stasiun Batutulis-Stasiun Maseng, KAI Daop 1 Jakarta memastikan bahwa perjalanan Kereta Api Pangrango relasi Bogor-Sukabumi PP tetap berjalan normal sesuai jadwal.

Kahumas PT KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa menjelaskan, sejak mendapat info pergerakan tanah tersebut hingga hari ini (14/10/2022), tim prasarana Daop 1 Jakarta terus melakukan pengecekan pada lintas tersebut.

Hasil pengecekan menyatakan, seluruh kondisi prasarana jalur rel dinyatakan aman dan tidak ada kendala untuk operasional kereta api.

"Hingga kini pemantauan terus dilakukan, tim prasarana Daop 1 Jakarta juga telah menepatkan petugas khusus pada pos penjagaan daerah rawan untuk melakukan pemantauan secara berkala," katanya melalui pernyataan tertulis, Jumat.

Baca juga: Viral WNA Bagikan Mi Instan ke Penumpang Kereta, KAI: Makanan Berat Baru Diberikan di Stasiun Kroya dan Kutoarjo

KAI pun memastikan, seluruh perjalanan KA Pangrango beroperasi sesuai jadwal dan tidak ada gangguan. Sebelumnya, Daop 1 juga terus melakukan koordinasi bersama Balai Teknik Perkeretaapian Kelas 1 Wilayah Jawa Bagian Barat, DJKA Kemenhub.

Pada lokasi tersebut juga telah dibangun penahan longsor oleh Satker BTP Jabat DJKA Kemenhub. Seluruh tim yang berkaitan masih terus melakukan pemantau serta melakukan analisa dampak dari pergerakan tanah tersebut.

Adapun pada lintas tersebut terdapat 3 perjalanan KA Pangrango atau 6 perjalanan dalam sehari. Berikut jadwal keberangkatan KA Pangrango dari Stasiun Bogor dan Stasiun Sukabumi dengan tarif Rp 45.000 untuk kelas ekonomi dan Rp 80.000 untuk kelas eksekutif.

Baca juga: Perjalanan Kereta Api Terhambat akibat Rel Ambles, Dirut KAI: Mohon Maaf Sebesar-besarnya

Keberangkatan dari Stasiun Bogor

- Berangkat 08.20 WIB tiba di Sukabumi 10.30 WIB

- Berangkat 14.20 WIB tiba di Sukabumi 16.30 WIB

- Berangkat 19.50 WIB tiba di Sukabumi 22.00 WIB

Keberangkatan dari Stasiun Sukabumi

- Berangkat 05.30 WIB tiba di Bogor 07.34 WIB

- Berangkat 11.25 WIB tiba di Bogor 13.29 WIB

- Berangkat 17.25 WIB tiba di Bogor 19.29 WIB

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Teten Minta Wajib Sertifikat Halal UMKM Ditunda, Mendag: Kita Harus Latih

Teten Minta Wajib Sertifikat Halal UMKM Ditunda, Mendag: Kita Harus Latih

Whats New
Info Lengkap Syarat dan Cara Membuka Tabungan BNI Haji

Info Lengkap Syarat dan Cara Membuka Tabungan BNI Haji

Spend Smart
Tinjau Bandara Jenderal Besar Abdul Haris Nasution, Menhub: Kembangkan Ekonomi di Mandailing Natal

Tinjau Bandara Jenderal Besar Abdul Haris Nasution, Menhub: Kembangkan Ekonomi di Mandailing Natal

Whats New
Apa Itu KIP Kuliah? Ini Arti, Rincian Bantuan, hingga Cara Daftarnya

Apa Itu KIP Kuliah? Ini Arti, Rincian Bantuan, hingga Cara Daftarnya

Whats New
Info Limit Tarik Tunai Mandiri Kartu Silver dan Gold di ATM

Info Limit Tarik Tunai Mandiri Kartu Silver dan Gold di ATM

Earn Smart
TUGU Tebar Dividen Rp 123,26 Per Saham, Simak Jadwalnya

TUGU Tebar Dividen Rp 123,26 Per Saham, Simak Jadwalnya

Whats New
Era Suku Bunga Tinggi, Jago Syariah Buka Kemungkinan Penyesuaian Bagi Hasil Deposito

Era Suku Bunga Tinggi, Jago Syariah Buka Kemungkinan Penyesuaian Bagi Hasil Deposito

Whats New
Bank Neo Commerce Tunjuk Eri Budiono Jadi Dirut Baru

Bank Neo Commerce Tunjuk Eri Budiono Jadi Dirut Baru

Whats New
Soal Laba Bank, Ekonom: Masih Tumbuh di Bawah 5 Persen Sudah Sangat Baik

Soal Laba Bank, Ekonom: Masih Tumbuh di Bawah 5 Persen Sudah Sangat Baik

Whats New
Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Whats New
Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Whats New
Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Whats New
OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

Whats New
Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Whats New
Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com