JAKARTA, KOMPAS.com - Pasar Liquefied Natural Gas (LNG) ritel dikembangkan di Kalimantan dan Indonesia Timur. Untuk memenuhi kebutuhan gas bumi dua wilayah tersebut, PGN Group membeli LNG dari PT Kayan LNG Nusantara sebesar 3 - 5 BBTUD.
“Alokasi LNG dari Kayan menjadi kick off pembelian LNG di PGN secara keseluruhan untuk mendukung bisnis niaga LNG," ujar Direktur Utama PGN, M. Haryo Yunianto, melalui keterangannya, Jumat (21/10/2022).
"Di operasional dan sales, ada Pertagas Niaga dan PGN Gagas yang ditugaskan untuk menyalurkan LNG bagi kebutuhan domestik. Selain itu, PGN juga tengah membangun mini LNG liquiefaction di beberapa wilayah,” lanjutnya.
Baca juga: Kontrak Penyaluran LNG ke RU IV Cilacap Disepakati Selama 30 Tahun
Selain itu, kata Haryo, PGN dan Kayan akan menjalankan marketing bersama untuk tambahan alokasi LNG dari Kayan dan mengoptimasi kargo LNG Portofolio untuk pasar internasional.
Untuk wilayah Kalimantan dan Indonesia Timur, penjualan gas bumi hanya bisa dengan skema nonpipa lantaran belum terbangunnya infrastruktur pipa gas di kawasan tersebut.
“PGN menginisasi untuk pemanfaatan gas bumi yang berbentuk cair yaitu Liquefied Natural Gas (LNG),
agar bisa disalurkan ke pengguna akhir,” tambah Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis PGN Heru Setiawan.
Ia menegaskan bahwa PGN siap untuk berinvestasi dalam pengembangan LNG retail dan terbuka untuk kerja sama dengan badan usaha lain demi percepatan bisnis LNG.
Baca juga: Di Tengah Tantangan Dekarbonisasi, IGS Perkuat Peran Pengembangan Gas dan LNG
Anthony Lesmana selaku Direktur Utama PT Kayan LNG Nusantara menyampaikan bahwa Kayan selalu didorong untuk membangun pabrik mini LNG dengan memanfaatkan sumbar gas yang ada.
“Dalam ekosistem ini, PGN merupakan bagian penting dan sebagai ankor customer. PJB LNG ini menjadi kolaborasi pertama untuk bisnis mini LNG dan market LNG cukup besar untuk dipasarkan bersama sehingga akan menguntungkan kedua belah pihak ,” ujar Anthony.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.