JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada penutupan sesi I perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (25/10/2022). Dibuka melesat, indeks saham nasional terus tergerus.
Melansir data RTI, IHSG dibuka menguat pada posisi 7.074,18, dan sempat melesat ke posisi 7.108,82. Namun penguatan tersebut tergerus, hingga akhirnya IHSG masuk ke zona merah. Pada pukul 11.30 WIB, IHSG melemah 7,15 poin atau 0,10 persen ke 7.045,89.
Statistik bursa menunjukkan 225 saham parkir di zona hijau, 284 saham merah, dan 175 lainnya stagnan. Jumlah transaksi siang ini terpantau mencapai Rp 7,94 triliun dengan volume transaksi mencapai 15,83 miliar saham.
Baca juga: BNI Ungkap Dampak Kenaikan BI Rate terhadap Bunga Deposito dan Kredit
Data Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat, 7 dari 11 indeks sektoral melemah, di mana sektor energi mencatat koreksi paling dalam, yakni 0,88 persen. Di sisi lain, sektor kesehatan mencatatkan kenaikan paling tinggi, yakni 1,12 persen.
Saham Erajaya Swasembada (ERAA) menjadi top loser dalam indeks LQ45, dengan koreksi sebesar 2,37 persen ke Rp 412, diikuti Indika Energy (INDY) turun 2,19 persen ke Rp 3.130, dan Indo Tambangraya (ITMG) turun 1,93 persen ke Rp 43.300.
Baca juga: Syarat dan Cara Gadai Emas di Pegadaian dengan Mudah
Di sisi lain, saham Mitra Keluarga Karyasehat (MIKAA) memipin penguatan indeks yang sama, dengan kenaikan sebesar 3,47 persen ke Rp 2.980, diikuti Bank Negara Indonesia (BBNI) menguat 1,87 persen ke Rp 9.525, dan Bank Rakyat Indonesia (BBRI) menguat 1,56 persen ke Rp 4.570.
Berbeda dengan IHSG, bursa regional Asia lain kompak bergerak di zona hijau, di mana Nikkei menguat 1,13 persen, Hang Seng Hong Kong menguat 0,73 persen, Shanghai Komposit naik 0,65 persen, dan Strait Times menguat 0,71 persen.
Baca juga: Lagi-lagi Sektor Keuangan Dongkrak IHSG, Giliran BBCA Sentuh All Time High
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.