Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

GrabEletric Tempuh Jarak 100 Juta Kilometer, Kurangi Emisi 10.000 Ton Karbodioksida

Kompas.com - 14/11/2022, 16:40 WIB
Elsa Catriana,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - GrabElectric, menorehkan capaian baru dengan menempuh jarak 100 juta kilometer pertama.

Jumlah ini merupakan keseluruhan jarak yang ditempuh oleh 8.500 armada kendaraan listrik milik Grab Indonesia di 8 provinsi.

Sebagai ilustrasi, jarak yang telah ditempuh oleh GrabElectric sejak Januari 2021 hingga September 2022 ini setara dengan lebih dari 2.700 kali perjalanan mengelilingi dunia.

Baca juga: Tahun Ini, PLN Bakal Sediakan 4.900 SPBKLU untuk Motor Listrik Grab

Penggunaan GrabElectric selama periode tersebut juga berkontribusi untuk mengurangi emisi setara 10.000 ton karbondioksida (CO2) atau sebanding dengan lebih dari 4 juta liter BBM2.

Capaian ini juga diraih berkat 20 juta pesanan yang dibuat oleh 1 juta pengguna GrabElectric di seluruh Indonesia.

President of Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata mengatakan, torehan baru ini merupakan wujud dukungan nyata Grab dalam merealisasikan fokus transformasi energi yang menjadi salah satu topik pembahasan penting di Presidensi G20 Indonesia.

"Armada GrabElectric juga merupakan dukungan kami terhadap upaya pemerintah untuk memiliki lebih dari 2 juta kendaraan listrik pada 2030 nanti," ujarnya dalam siaran persnya, Senin (14/11/2022).

Baca juga: Menperin: Capai Target Produksi 2 Juta Motor Listrik Tidak Terlalu Sulit

Sementara itu, Country Managing Director of Grab Indonesia, Neneng Goenadi mengatakan, pihaknya akan terus berupaya untuk meningkatkan inisiatif-inisiatif yang tidak hanya baik bagi bisnis, tapi juga ramah bagi lingkungan.

“Terima kasih sebesar-besarnya kami berikan kepada lebih dari 1 juta pengguna kami yang telah membuat 20 juta pesanan dengan memakai armada GrabElectric, sehingga bersama-sama kita semua berkontribusi dalam mengurangi emisi karbon di Indonesia," ungkapnya.

Lebih lanjut dia mengatakan, sejak 2021, GrabElectric sudah sepenuhnya menyewakan motor listrik.

Hingga Oktober 2022, Grab telah bekerja sama dengan Pertamina, PLN, SWAP Energi, Viar, Gesits, dan KYMCO untuk menyediakan lebih dari 600 stasiun penukaran baterai (battery swap station) di Jakarta, Bali, Medan, Surabaya dan Makassar.

Adapun insiaitif ini diapresiasi oleh Gubernur Bali Wayan Koster, yang diwakili oleh Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Bali, I Gde Wayan Samsi Gunarta.

Dia mengatakan, kontribusi Grab dalam mewujudkan kebijakanBali Energi Bersih sangat penting untuk membantu mempercepat migrasi kendaraan konvensional berbahan bakar minyak ke kendaraan berbasis listrik.

"Pada kesempatan ini, saya mengucapkan selamat kepada GrabElectric yang telah menempuh jarak 100 jutakilometer pertamanya di Indonesia," pungkasnya.

Baca juga: 3 Tantangan Adopsi Motor Listrik di Indonesia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com