Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyaluran Kredit Baru Perbankan Melambat pada Oktober 2022

Kompas.com - 21/11/2022, 16:20 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Hasil Survei Permintaan dan Penawaran Pembiayaan Perbankan Bank Indonesia (BI) menunjukkan pertumbuhan penyaluran kredit baru oleh perbankan melambat pada Oktober 2022.

Berdasarkan hasil survei tersebut, Saldo Bersih Tertimbang (SBT) penyaluran kredit pada Oktober 2022 sebesar 32,8 persen, lebih rendah dibandingkam SBT bulan sebelumnya sebesar 56,8 persen.

Adapun penyaluran kredit baru terindikasi melambat hampir pada seluruh kategori bank kecuali bank umum syariah dan pada seluruh jenis kredit.

Baca juga: Aplikasi Kredit Kredivo Tercatut di Kasus Mahasiswa IPB Terjerat Pinjol, Manajemen Buka Suara

Faktor utama yang memengaruhi perkiraan penyaluran kredit baru pada Oktober 2022 yaitu permintaan pembiayaan dari nasabah, prospek kondisi moneter dan ekonomi ke depan, serta tingkat persaingan usaha dari bank lain.

"Pertumbuhan kredit baru pada Oktober 2022 terindikasi melambat dibandingkan bulan September 2022," tulis survei tersebut, dikutip Senin (21/11/2022).

Penyaluran kredit baru diprakirakan kembali meningkat pada November 2022. Hal itu terindikasi dari SBT perkiraan penyaluran kredit baru November 2022 sebesar 71,2 persen, di mana peningkatan diprakirakan terjadi pada seluruh kategori bank dan seluruh jenis penggunaan.

Sementara itu, untuk keseluruhan periode kuartal III-2022, penawaran penyaluran kredit baru diprakirakan tumbuh meningkat dibandingkan kuartal sebelumnya.

Baca juga: BI Catat Pertumbuhan Kredit Perbankan Capai 11,95 Persen pada Oktober 2022


"Nilai SBT penyaluran kredit baru diprakirakan sebesar 92,2 persen, lebih tinggi dibandingkan 84,5 persen pada Triwulan III 2022," jelas survei tersebut.

Penyaluran kredit perbankan tumbuh 11,96 persen secara tahunan (year on year/yoy) pada Oktober 2022, lebih tinggi dari pertumbuhan bulan sebelumnya sebesar 11 persen secara yoy.

Pertumbuhan kredit terjadi di berbagai kelompok bank, segmen kredit, dan sektor ekonomi termasuk subsektor prioritas, seiring dengan membaiknya appetite perbankan dalam penyaluran kredit terutama di sektor industri, perdagangan, dan pertanian.

Baca juga: BRI Patok Target Pertumbuhan Kredit 9-11 Persen pada 2023

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com