Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Green Banking" Dinilai Bisa Jaga Ketahanan Perbankan, Seperti Apa Perannya?

Kompas.com - 29/11/2022, 15:05 WIB
Kiki Safitri,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Green Banking atau perbankan ramah lingkungan dinilai bisa menjaga ketahanan perbankan. Sebagai bagian dari gerakan global dalam menghadapi krisis iklim, inisiatif ini diharapkan memunculkan kesadaran dalam mendukung gerakan ekonomi hijau.

Praktisi Perbankan Abiwodo mengungkapkan, meskipun perbankan tidak secara langsung berkaitan dengan kegiatan perusakan alam, tapi hal ini lebih kepada penyaluran kredit perbankan, atau operasional yang mungkin bisa mendukung perusakan alam.

“Bank memang tidak langsung terkait dengan kegiatan perusakan alam, seperti pertambangan atau industri penolahan lainnya. Tapi, dininilah pentingnya green banking, apakah kreditnya disalurkan ke industri ramah lingkungan atau justru ke industri yang merusak alam,” lanjut dia.

Baca juga: BNI Ekspansi Green Banking Korporasi Rp 6,1 Triliun

Secara teknis, green banking ini dinilai dapat mengucurkan kreditnya untuk perusahaan yang memenuhi standar lingkungan, sosial, dan tata kelola (environmental, social, and governance) atau ESG.

“ESG yang dimaksud ini merupakan inisiatif kalangan swasta dalam merespon desakan untuk menciptakan pembangunan ekonomi yang berkelanjutan,” lanjut dia.

Abiwodo mengungkapkan, melalui green banking korporasi, maka perbankan tidak lagi cuma fokus pada laba sebesar-besarnya, tetapi juga fokus pada tanggung jawab dalam upaya memelihara kelestarian lingkungan dan alam semesta atau planet.

Green banking juga meningkatkan kelestarian lingkungan dan alam semesta dan juga meningkatkan kesejahteraan sosial kepada masyarakat,” tambah dia.

Baca juga: Sri Mulyani Sebut Penerapan ESG di Proyek Pemerintah Bisa Hemat APBN

 


Abiwodo menambahkan, saat ini masih saja ada orang yang melihat green banking memiliki risiko bagi korporasi bank dari sisi profit (NPM). Ini lantaran ruang penyaluran kreditnya menjadi lebih sempit.

“Artinya, permodalan bank akan turun. Apalagi perbankan adalah kontributor utama dalam menjaga kondisi perekonomian supaya tetap kondusif. Yang pasti, yang terjadi justru sebaliknya, transformasi perilaku bank ke green banking sangat bisa menjaga ketahanan perbankan, yang ujung-ujungnya juga menjaga kondisi perekonomian,” lanjut dia.

Baca juga: Restrukturisasi Kredit Diperpanjang, Perbankan dan Pemerintah Perlu Waspadai Debitur Nakal

Halaman:


Terkini Lainnya

Ombudsman Minta Seleksi CASN Diundur Setelah Pilkada, MenPAN-RB: Tidak Mungkin Ditunda

Ombudsman Minta Seleksi CASN Diundur Setelah Pilkada, MenPAN-RB: Tidak Mungkin Ditunda

Whats New
IHSG Ditutup Naik 0,24 Persen, Rupiah Lanjutkan Penguatan

IHSG Ditutup Naik 0,24 Persen, Rupiah Lanjutkan Penguatan

Whats New
Temui Pemda Klungkung, Kemenkop UKM Pastikan Tak Ada Pembatasan Jam Operasional Warung Kelontong

Temui Pemda Klungkung, Kemenkop UKM Pastikan Tak Ada Pembatasan Jam Operasional Warung Kelontong

Whats New
Dongkrak Transaksi Nontunai, Bank DKI Gandeng Komunitas Mini 4WD

Dongkrak Transaksi Nontunai, Bank DKI Gandeng Komunitas Mini 4WD

Whats New
Apakah Gopay Bisa Tarik Tunai?

Apakah Gopay Bisa Tarik Tunai?

Earn Smart
Limit Tarik Tunai BRI Simpedes dan BritAma di ATM

Limit Tarik Tunai BRI Simpedes dan BritAma di ATM

Earn Smart
Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BNI via HP Antiribet

Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BNI via HP Antiribet

Earn Smart
Apakah DANA Bisa Tarik Tunai? Bisa Pakai 5 Cara Ini

Apakah DANA Bisa Tarik Tunai? Bisa Pakai 5 Cara Ini

Whats New
OJK Terbitkan Aturan 'Short Selling', Simak 8 Pokok Pengaturannya

OJK Terbitkan Aturan "Short Selling", Simak 8 Pokok Pengaturannya

Whats New
2 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu Mandiri di ATM Pakai HP

2 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu Mandiri di ATM Pakai HP

Earn Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BCA Modal HP

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BCA Modal HP

Spend Smart
Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tetap di Atas 5 Persen

Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tetap di Atas 5 Persen

Whats New
Pada Pertemuan Bilateral di Kementan, Indonesia dan Ukraina Sepakati Kerja Sama Bidang Pertanian

Pada Pertemuan Bilateral di Kementan, Indonesia dan Ukraina Sepakati Kerja Sama Bidang Pertanian

Whats New
Semakin Mudah dan Praktis, Bayar PKB dan Iuran Wajib Kini Bisa lewat Bank Mandiri

Semakin Mudah dan Praktis, Bayar PKB dan Iuran Wajib Kini Bisa lewat Bank Mandiri

Whats New
Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Sistem Keuangan RI Masih dalam Kondisi Terjaga

Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Sistem Keuangan RI Masih dalam Kondisi Terjaga

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com