Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tinjau Pasar di Sorong, Mendag Sebut Harga Bahan Pokok Stabil

Kompas.com - 21/12/2022, 12:44 WIB
Elsa Catriana,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Mendag Zulhas) meninjau Pasar Sentral Remu di Kota Sorong, Papua Barat, Rabu (21/12/2022).

Dalam pemantauannya, Zulhas menyebut pasokan bahan pokok di Pasar Sentral Remu Sorong cukup dengan harga cenderung stabil.

"Beras, minyak goreng, bawang, telur, ayam, dan daging yang dijual di Pasar Sentral Remu di Kota Sorong harganya stabil standar. Jadi, mudah-mudahan Natal dan Tahun Baru lancar, bahan pokok tersedia dan harga tidak naik, alias stabil," ujar Zulhas di sela-sela peninjauan seperti yang dikutip Kompas.com lewat siaran resminya, Rabu (21/12/2022).

Baca juga: Mendag Zulhas Ingin Penyelenggaraan Festival Budaya Teluk Berau Bisa Menggerakkan Roda Perekonomian

Mendag Zulkifli Hasan menuturkan, untuk menekan laju inflasi di Papua, salah satu upaya yang harus dilakukan yaitu dengan menjaga pasokan pokok agar tetap cukup.

"Untuk menekan laju inflasi di tanah Papua, maka upaya yang harus dilakukan yaitu pasokan barangnya cukup dan dikirim menggunakan tol laut," ungkap Zulhas.

Menurut Zulhas, berdasarkan pantauannya, harga barang kebutuhan pokok cenderung stabil dibanding bulan sebelumnya. Namun terdapat beberapa komoditas yang mengalami kenaikan seperti telur ayam ras dari Rp 31.000 per kilogram menjadi Rp 39.000 per kilogram, serta cabai merah besar dari Rp 37.500 per kilogram menjadi Rp 42.500 per kilogram.

Harga beras medium tercatat sebesar Rp 12.000 per kilogram, beras medium Bulog Rp 10.000 per kilogram, beras premium Rp13.000 per kilogram, gula pasir Rp 14.000 per kilogram, minyak goreng kemasan Minyakita Rp 14.000 per liter.

Baca juga: Mendag Zulhas Pastikan Stok Cadangan Beras Pemerintah Aman

Selain itu, tepung terigu dibanderol Rp 14.000 per kilogram, daging sapi Rp 140.000 per kilogram, daging ayam Rp 40.000 per kilogram, cabai keriting Rp 42.500 per kilogram, cabai rawit Rp 90.000 per kilogram, bawang merah Rp 52.500 per kilogram, dan bawang putih Rp 37.500 per kilogram.

Zulhas menambahkan pihaknya akan terus melakukan beberapa langkah dalam menjaga stabilitas harga barang kebutuhan pokok. Pada November 2022, secara bulanan inflasi tercatat sebesar 5,41 persen, turun dibanding Oktober yang tercatat sebesar 5,71 persen.

Pengendalian inflasi sektor pangan bergejolak juga menunjukkan hasil yang positif dengan mencatatkan deflasi selama 4 bulan berturut-turut sejak Agustus 2022.

"Terkendalinya inflasi ini menunjukkan upaya pemerintah mengendalikan inflasi menunjukkan hasil yang positif," ujar Mendag Zulhas.

Baca juga: Indonesia Resmi Terima Beras Impor, Mendag Zulhas: Untuk Meredam Kenaikan Harga Beras

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dilapokan ke KPK karena Dugaan Laporan Kekayaan Tidak Wajar, Kepala Bea Cukai Purwakarta Dibebastugaskan

Dilapokan ke KPK karena Dugaan Laporan Kekayaan Tidak Wajar, Kepala Bea Cukai Purwakarta Dibebastugaskan

Whats New
Simak 10 Jenis Pekerjaan 'Work From Anywhere' Paling Dicari Perusahaan pada 2024

Simak 10 Jenis Pekerjaan "Work From Anywhere" Paling Dicari Perusahaan pada 2024

Work Smart
Ingin Sukses? Hindari Tiga Kalimat Toksik Ini!

Ingin Sukses? Hindari Tiga Kalimat Toksik Ini!

Work Smart
Mendagri: Manajemen Tata Kelola Bawang Putih Kurang Bagus

Mendagri: Manajemen Tata Kelola Bawang Putih Kurang Bagus

Whats New
Kurs Rupiah 13 Mei 2024 di Bank Mandiri hingga BRI

Kurs Rupiah 13 Mei 2024 di Bank Mandiri hingga BRI

Whats New
Perluas Pasar ke Kancah Global, Bea Cukai Lepas Ekspor Produk Tenggiri dan Tuna Senilai 239.000 Dollar AS

Perluas Pasar ke Kancah Global, Bea Cukai Lepas Ekspor Produk Tenggiri dan Tuna Senilai 239.000 Dollar AS

Whats New
Populasi Ikan Belida Terancam, KKP Lakukan Pendataan

Populasi Ikan Belida Terancam, KKP Lakukan Pendataan

Whats New
Staf Jokowi Bantah Mahalnya Harga Bawang Putih karena Harga Impor yang Tinggi dari China

Staf Jokowi Bantah Mahalnya Harga Bawang Putih karena Harga Impor yang Tinggi dari China

Whats New
Bank Sampoerna Cetak Laba Bersih Rp 26,3 Miliar pada Kuartal I 2024

Bank Sampoerna Cetak Laba Bersih Rp 26,3 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Perumnas Bangun Hunian Modern di Cengkareng untuk Milenial

Perumnas Bangun Hunian Modern di Cengkareng untuk Milenial

Whats New
Kemenkes Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Usia 45 Tahun Bisa Daftar

Kemenkes Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Usia 45 Tahun Bisa Daftar

Whats New
Miliarder-miliarder Dunia Ini Raup Kekayaan dari Cokelat dan Permen

Miliarder-miliarder Dunia Ini Raup Kekayaan dari Cokelat dan Permen

Earn Smart
Kelas 1, 2, 3 BPJS Kesehatan Dihapus, Pemerintah Ganti Jadi KRIS

Kelas 1, 2, 3 BPJS Kesehatan Dihapus, Pemerintah Ganti Jadi KRIS

Whats New
Cegah Kecelakaan Bus Tak Berizin Terulang, Ini Sederet Catatan untuk Pemerintah

Cegah Kecelakaan Bus Tak Berizin Terulang, Ini Sederet Catatan untuk Pemerintah

Whats New
Fortress Pintu Baja Dukung Synergy Golf Party 2024

Fortress Pintu Baja Dukung Synergy Golf Party 2024

Rilis
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com