Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dorong Transisi Energi, Truk Pengangkut BBG Pertamina Mulai Pakai LNG Cair

Kompas.com - 25/01/2023, 05:00 WIB
Aprillia Ika

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Truk pengangkut Bahan Bakar Gas (BBG) milik PT Pertamina mulai menggunakan LNG cair sebagai bahan bakarnya. Inisiatif ini diprakarsai Subholding Gas Pertamina PT Perusahaan Gas Negara Tbk dan anak usahanya PT Gagas Energi Indonesia.

Proyek pertama penggunaan LNG cair untuk bahan bakar truk BBG diuji coba pertama kali pada minggu ketiga Januari 2023, dilepas langsung oleh Direktur Operasi dan Komersial Gagas, Dian Kuncoro dari Kelapa Gading, Jakarta dengan didampingi oleh perwakilan dari PGN dan Pertamina.

Pada uji coba tersebut, terdapat tiga unit truk yang membawa LNG Semitrailer 40 feet, Mobile Refueling Unit (MRU) LNG dan Gas Transport Module (GTM) CNG 20 feet yang melakukan perjalanan dari Jakarta - Surabaya - Jakarta.

Baca juga: Kementerian ESDM: Gas Bumi Paling Besar Dimanfaatkan Industri, Disusul untuk LNG dan Pupuk

Uji coba ini dilakukan selama lima hari menggunakan truk dengan kapasitas tabung bahan bakar LNG 1.000 liter LNG melalui dua rute yaitu rute Jakarta Surabaya via Semarang melalui tol dan Jakarta Surabaya via Semarang melalui jalur non tol.

"Kami mendukung 100 persen upaya Pertamina dalam pemanfaatan energi ramah lingkungan dan bebas subsidi. Pemanfaatan gas bumi sektor transportasi ini akan membantu Pemerintah dalam menekan subsidi energi juga membantu pemerintah dalam menjalankan peta biru pencapaian target komitmen menuju Net Zero Emission," kata Direktur Utama Gagas, Muhammad Hardiansyah melalui keterangannya, Selasa (24/1/2023).

Baca juga: Pertemuan IOG 2022 Bali Bakal Bahas Peran Gas Bumi dalam Transisi Energi

Ia mengatakan, seluruh proses uji coba penggunaan LNG pada truk telah berhasil dilakukan. Seluruh truk LNG kemudian tiba di Surabaya dengan aman, tanpa kendala dan menunjukkan performa seperti yang diharapkan.

"Hal ini tentunya akan menjadi salah satu milestones penting dari Subholding Gas Group, yaitu mengoperasikan truk berbahan bakar LNG pertama di Indonesia," lanjutnya.

Ia juga menambahkan bahwa inisiatif ini juga merupakan bagian dari upaya dan dukungan Subholding Gas Group dalam rangka menurunkan tingkat emisi dan biaya logistik nasional untuk peningkatan daya saing produk dan jasa nasional yang diharapkan dapat berdampak nyata bagi pertumbuhan ekonomi nasional.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

Whats New
Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Whats New
Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Whats New
Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Whats New
Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Work Smart
Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Whats New
Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Whats New
Dampak Fluktuasi Harga Pangan Awal 2024

Dampak Fluktuasi Harga Pangan Awal 2024

Whats New
Mengenal 2 Fitur Utama dalam Asuransi Kendaraan

Mengenal 2 Fitur Utama dalam Asuransi Kendaraan

Earn Smart
Penggunaan Gas Domestik Didominasi Industri, Paling Banyak Industri Pupuk

Penggunaan Gas Domestik Didominasi Industri, Paling Banyak Industri Pupuk

Whats New
Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Whats New
Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Whats New
Pasar Kripto Berpotensi 'Rebound', Simak Prospek Jangka Panjangnya

Pasar Kripto Berpotensi "Rebound", Simak Prospek Jangka Panjangnya

Earn Smart
Asosiasi 'Fintech Lending' Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

Asosiasi "Fintech Lending" Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

Whats New
Pihak Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab Keamanan Parkir, Asosiasi: Kami Sudah Pasang CCTV dan Beri Peringatan

Pihak Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab Keamanan Parkir, Asosiasi: Kami Sudah Pasang CCTV dan Beri Peringatan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com