Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Komitmen Pupuk Kaltim Kembangkan Industri Hijau

Kompas.com - 09/03/2023, 20:23 WIB
Aprillia Ika

Editor

 

Pentingnya industri hijau untuk Kaltim

Gubernur Kaltim Isran Noor mendorong perusahaan untuk terus berkontribusi dalam menjaga kelestarian alam dan sumber daya alam dengan melakukan konservasi dan penggunaan sumber daya alam yang bijak.

Selain itu, penting juga untuk menjaga keanekaragaman hayati dan melaksanakan community development (comdev).

Isran menjelaskan bahwa Pemprov Kaltim sangat berkomitmen terhadap pembangunan yang berwawasan lingkungan, dengan pendekatan pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan. Hal ini merupakan bagian dari konsep ekonomi hijau yang diusung oleh Pemprov Kaltim.

"Tujuannya adalah untuk menciptakan pembangunan yang berdampak positif pada semua aspek kehidupan masyarakat, termasuk kesehatan, penyediaan udara dan air bersih, pangan, obat-obatan, dan mitigasi perubahan iklim," katanya.

Sebagai informasi, kinerja Provinsi Kaltim di bidang lingkungan hidup tercermin dari keberhasilan Kaltim atas pengurangan emisi gas rumah kaca (GRK) yang dibayar oleh World Bank sebesar 110 juta dolar AS hingga 2025 akhir Februari silam. Hal ini menunjukkan komitmen Pemprov Kaltim untuk menjaga lingkungan agar tetap lestari dan berkontribusi pada penurunan emisi global.

Isran berharap komitmen menjaga lingkungan menjadi prioritas dan tanggung jawab utama bagi para penerima penghargaan, sehingga mereka terus meningkatkan tata kelola lingkungan dan menjaga keberlangsungan ekosistem yang sangat penting bagi manusia dan semua makhluk hidup.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Whats New
Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Whats New
Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Whats New
BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com