Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Astra International Berupaya Masuk ke Program Subsidi Kendaraan Listrik

Kompas.com - 31/03/2023, 13:30 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Astra International Tbk berupaya untuk masuk ke program subsidi kendaraan listrik yang diusung pemerintah.

Head of Corporate Investor Relations Astra International Tira Ardianti mengatakan, pihaknya akan mempelajari terkait ketentuan agar kendaraan listrik bisa mendapatkan subsidi dari pemerintah.

"Tentunya kita akan mempelajari bagaimana bisa mengambil peluang juga adanya subsidi ini, bagaimana ke depannya kita juga bisa ikut support untuk EV adopsi itu," ujarnya setelah buka puasa bersama di Jakarta, Kamis (30/3/2023).

Baca juga: Astra International Cetak Rekor, Bukukan Laba Bersih Rp 28,94 Triliun pada 2022

Memang pemerintah memberlakukan ketentuan khusus untuk kendaraan listrik bisa mendapatkan subsidi dari pemerintah.

Salah satunya kendaraan tersebut harus memiliki bahan baku dengan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) minimal 40 persen.

Sementara, kata dia, hingga kini bahan baku produk kendaraan listrik Astra semuanya masih impor sehingga tidak masuk ketentuan kendaraan listrik penerima subsidi.

"Produk kami semuanya masih impor, belum ada yang kami produksi lokal. Kecuali kalau untuk hybrid kami sudah produksi lokal," ungkap Tira.

Baca juga: Astra International Rampungkan Akuisisi 49,56 Persen Saham Bank Jasa Jakarta

Selain itu, Astra juga akan mempelajari regulasi kendaraan listrik yang diterbitkan oleh pemerintah dan memantau reaksi pasar terhadap produk-produk kendaraan listrik ke depannya.

Di sisi lain, Astra berupaya untuk terus mendukung penggunaan kendaraan listrik di Indonesia dengan meluncurkan berbagai produk kendaraan listrik baik roda dua maupun roda empat di Indonesia.

"Kami tentunya senang kalau pemerintah menunjukkan keseriusan untuk mendorong adopsi EV. Bagi Astra, Astra tentunya ke depan akan terus memperkenalkan produk-produk EV di Indonesia," ucapnya.

Baca juga: Ini Sanksi bagi Produsen yang Naikkan Harga Jual Motor Listrik Bersubsidi Selama Program KBLBB


Sebagai informasi, dalam waktu dekat Astra International melalui PT Astra Honda Motor akan meluncurkan 7 model sepeda motor listrik.

Dimulai dengan peluncuran 2 model sepeda motor listrik yang rencananya dilakukan di Semester II 2023. Kemudian pada 2024, Astra Honda akan meluncurkan dua model sepeda motor listrik lagi dan 3 model lainnya diluncurkan hingga 2030.

"Untuk ke depannya tentunya Astra akan melihat juga bagaimana pasar bereaksi terhadap produk-produk EV, terutama battery EV," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Era Suku Bunga Tinggi, Jago Syariah Buka Kemungkinan Penyesuaian Bagi Hasil Deposito

Era Suku Bunga Tinggi, Jago Syariah Buka Kemungkinan Penyesuaian Bagi Hasil Deposito

Whats New
Bank Neo Commerce Tunjuk Eri Budiono Jadi Dirut Baru

Bank Neo Commerce Tunjuk Eri Budiono Jadi Dirut Baru

Whats New
Soal Laba Bank, Ekonom: Masih Tumbuh di Bawah 5 Persen Sudah Sangat Baik

Soal Laba Bank, Ekonom: Masih Tumbuh di Bawah 5 Persen Sudah Sangat Baik

Whats New
Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Whats New
Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Whats New
Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Whats New
OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

Whats New
Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Whats New
Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Whats New
Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Whats New
Bagaimana Aturan Perlintasan Kereta Api di Indonesia? Ini Penjelasan KAI

Bagaimana Aturan Perlintasan Kereta Api di Indonesia? Ini Penjelasan KAI

Whats New
Penempatan di IKN, Pemerintah Buka Formasi 14.114 CPNS dan 57.529 PPPK

Penempatan di IKN, Pemerintah Buka Formasi 14.114 CPNS dan 57.529 PPPK

Whats New
Daftar 8 Instansi yang Buka Lowongan CPNS 2024 Lewat Sekolah Kedinasan

Daftar 8 Instansi yang Buka Lowongan CPNS 2024 Lewat Sekolah Kedinasan

Whats New
Harga Emas Terbaru 4 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 4 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Mendag Sebut Rumah Potong Hewan Wajib Punya Sertifikat Halal Oktober 2024

Mendag Sebut Rumah Potong Hewan Wajib Punya Sertifikat Halal Oktober 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com