Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Emiten IoT CHIP Catat Kenaikan Penjualan 122 Persen Sepanjang 2022

Kompas.com - 17/04/2023, 14:19 WIB
Aprillia Ika

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Emiten teknologi Internet of Things (IoT) dan smart card, PT Pelita Teknologi Global Tbk (CHIP), mencatatkan kenaikan penjualan hingga 122 persen sepanjang 2022, menjadi Rp 147 miliar dari pencapaian tahun 2021 Rp 66 miliar. Sementara target penjualan perseroan sendiri hanya Rp 90 miliar sepanjang 2022. 

Direktur Utama CHIP Ardarini mengatakan, dengan pencapaian yang baik pada 2022 tersebut, perseroan mematok target penjualan mencapai Rp 154 miliar pada tahun ini.

Perseroan sendiri baru beroperasi 3-4 tahun terakhir, sehingga target 2023 ini telah mempertimbangkan sejumlah aspek. Salah satunya tanggapan konsumen positif terhadap product CHIP.

"Iya jadi semua sudah menjadi pertimbangan dari kami sebagai produsen Operating System (OS) & SIM-Card," ucap Ardarini melalui keterangannya, Senin (17/4/2023).

Baca juga: JP Morgan: Investor Sudah Tidak Mau Lihat Margin Kontribusi dan GMV Emiten Teknologi

Kenaikan penjualan pada 2022 turut mendorong kenaikan laba CHIP sebesar 85 persen pada 2022, mencapai Rp 9,31 miliar, dibanding pencapaian tahun 2021 sebesar Rp 5 miliar. 

Total aset CHIP tercatat mengalami pertumbuhan sebesar 91 persen menjadi Rp 66 miliar pada 2022, dibanding pencapaian 2021 Rp 35 miliar. Pertumbuhan tersebut ditopang oleh peningkatan ekuitas sebesar 205 persen dari Rp 6,4 miliar menjadi Rp 19,8 miliar.

Dengan pencapaian tersebut, Perseroan dapat memastikan atau menjaga jumlah pasokan serta ketersediaan bahan baku secara tepat waktu untuk kelangsungan produksi dan pemenuhan permintaan pelanggan dapat terpenuhi.

Baca juga: Emiten Teknologi Ini Diuntungkan dengan Kebijakan Social Distancing

Sementara itu, Direktur Keuangan Pelita Teknologi Global Hasri Zulkarnain menambahkan, perseroan telah mengantongi Purchase Order (PO) pada 2023, hal ini akan meningkatkan kembali penjualan di tahun 2023.

"Tahun ini, CHIP akan terus mencoba advance market yang ada di dalam negeri dan luar negeri. Hal ini mencerminkan kemampuan dan komitmen Perseroan dalam memperkuat dan memperluas kerjasama," kata Hasri.

Sebagai informasi, PT Pelita Teknologi Global Tbk (CHIP) didirikan pada tanggal 24 Februari 2017. CHIP adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang aktivitas connectivity dan solusi serta konsultasi perancangan IoT.

Pada tanggal 8 Februari 2023 CHIP telah menggelar Penawaran Umum Perdana Saham atau Initial Public Offering (IPO) dengan melepas sejumlah 200 juta lembar saham yang setara dengan 24,81 persen dengan harga awal Rp 160 per saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Wamendes PDDT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Wamendes PDDT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Whats New
IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

Whats New
Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Whats New
Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Whats New
Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Whats New
Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Rilis
Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Whats New
Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Whats New
IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

Whats New
Mobil Tertabrak KA Pandalungan, KAI Sampaikan Belasungkawa

Mobil Tertabrak KA Pandalungan, KAI Sampaikan Belasungkawa

Whats New
Pabrik Tutup, Bata Janji Beri Hak-hak Karyawan Sesuai Aturan

Pabrik Tutup, Bata Janji Beri Hak-hak Karyawan Sesuai Aturan

Whats New
Meski Ada Momen Ramadhan dan Pemilu, Konsumsi Rumah Tangga Dinilai Tidak Tumbuh Maksimal

Meski Ada Momen Ramadhan dan Pemilu, Konsumsi Rumah Tangga Dinilai Tidak Tumbuh Maksimal

Whats New
Era Suku Bunga Tinggi, Bank Mega Syariah Terapkan Jurus Angsuran Tetap untuk Pembiayaan Rumah

Era Suku Bunga Tinggi, Bank Mega Syariah Terapkan Jurus Angsuran Tetap untuk Pembiayaan Rumah

Whats New
Gojek Luncurkan Paket Langganan Gojek Plus, Ada Diskon di Setiap Transaksi

Gojek Luncurkan Paket Langganan Gojek Plus, Ada Diskon di Setiap Transaksi

Whats New
Laba Bersih MPXL Melonjak 123,6 Persen, Ditopang Jasa Angkut Material ke IKN

Laba Bersih MPXL Melonjak 123,6 Persen, Ditopang Jasa Angkut Material ke IKN

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com