Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

TSM Technologies Pamerkan Alat Deteksi Kanker Dini Berbiaya Rendah di Hannover Messe 2023

Kompas.com - 20/04/2023, 14:52 WIB
Ade Miranti Karunia,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Di Hannover Messe 2023 Jerman, TSM Technologies perusahaan teknologi asal Indonesia memamerkan satu alat medis pendeteksi dini kanker payudara dengan nama Bexa.

Bexa adalah perangkat yang bersifat non-invasif, non-radiasi, sangat akurat, berbiaya rendah, dan memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan yang dirancang untuk membantu mengatasi permasalahan ini.

"Kami sangat bangga dapat merancang dan menjadi produsen Bexa yang dapat memberikan solusi yang terjangkau dan efektif untuk deteksi dini kanker payudara di Indonesia dan di seluruh dunia," ujar Founder dan CTO TSM Technologies, Sam Ali dalam keterangan tertulis, Kamis (20/4/2023).

Baca juga: Kemenperin Boyong 41 Perusahaan Ilmate Mejeng di Hannover Messe 2023

Sam menjelaskan, perangkat ini mudah digunakan dan dioperasikan oleh tenaga kesehatan dengan pelatihan minimal.

Bexa telah melalui pengujian serta uji klinis yang ekstensif, dan telah mendemonstrasikan tingkat akurasi yang tinggi. Alat ini memiliki sensitivitas 90 persen.

Sangat efektif mendeteksi gumpalan yang dapat menyebabkan kanker payudara pada stadium awal, sehingga mampu memberikan peluang yang terbaik bagi pasien untuk memperoleh pengobatan dan menjalani proses pemulihan secara sukses.

Dengan FDA Clearance, Bexa siap berkontribusi secara signifikan dalam memerangi kanker payudara dan meningkatkan kualitas perawatan kesehatan bagi para perempuan di seluruh dunia.

"Dengan merancang dan memproduksi alat ini secara lokal, kami tidak hanya berkontribusi pada perekonomian Indonesia, tetapi juga turut menjamin bahwa para perempuan dapat memperoleh akses ke fasilitas perawatan yang terbaik," lanjut dia.

Baca juga: RI Kantongi 27 Kerja Sama di Hannover Messe 2023, Nilai Komitmen Investasinya 1,9 Miliar Dollar AS

 


Sebelumnya Direktur Jenderal Ketahanan, Perwilayahan dan Akses Industri Internasional (Dirjen KPAII) Kementerian Perindustrian, Eko S.A. Cahyanto mengatakan, dalam Hannover Messe 2023 ini, Indonesia menampilkan berbagai kemampuan sektor manufaktur dalam penerapan teknologi Industri 4.0.

Selain itu, Indonesia juga akan mengusung isu yang sedang berkembang di dunia, termasuk yang terkait dengan implementasi energi hijau (green energy).

"Salah satu tema yang sangat terkait dengan isu green energy yang saat ini menjadi hot topic dalam wacana pembangunan industri yang berkelanjutan, yaitu sustainability and energy transition," katanya dalam keterangan tertulis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com