Pilar lain Sinar Mas yang turut berperan menumbuhkan perekonomian setempat adalah PT Berau Coal.
Dalam perayaan hari jadi pada Selasa (5/4/2023), Berau Coal menyelenggarakan syukuran yang dihadiri oleh seluruh karyawan dari berbagai kantor dan situs secara hybrid (online dan offline).
Dengan tema “Move Together, Grow Further”, perusahaan menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi antara karyawan, manajemen, dan pemangku kepentingan dalam menjaga keberhasilan operasional perusahaan di masa depan.
Direktur HR PT Berau Coal Swasono Satyo mengatakan, perusahaan telah membangun dan memastikan hubungan kerja sama internal yang produktif untuk menghasilkan karya yang bermanfaat dan berkualitas.
Baca juga: Jelang Ramadhan, Sinar Mas Gandeng PWM Banten Gerakkan Bazar Minyak Goreng di Serang
“Oleh karenanya, perusahaan dapat mencapai target yang jauh lebih baik dari sebelumnya dan saya yakin kita mampu bertumbuh dan bergerak bersama untuk masa depan,” ungkapnya.
Pendampingan kepada kelompok UMKM yang tersebar di seluruh Kabupaten Berau dilakukan perusahaan sebagai wujud dukungan terhadap prioritas pemerintah.
Salah satunya adalah pendampingan kepada kelompok Pedagang Kaki Lima (PKL) Basuli Tepian Sambaliung yang telah menjalin kerja sama dengan perusahaan sejak 2020.
Berau Coal juga melakukan pendampingan dengan mendukung budi daya kakao dari hulu hingga ke hilir kepada para petaninya yang di dalamnya menyertakan Badan Usaha Milik Kampung (BUMK), kelompok tani, dan kelompok ternak.
Dalam merealisasikan program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM), komitmen nyata perusahaan terwujud melalui pembangunan infrastruktur dasar kebutuhan masyarakat sekitar.
Baca juga: Lewat Pendampingan Melekat, Sinar Mas Dukung UMKM Naik Kelas
Beberapa upaya itu, di antaranya pembangunan fasilitas air bersih, jaringan listrik, jembatan, kantor pemerintahan, rumah ibadah, sarana kesehatan berupa puskesmas dan posyandu, balai adat, gedung serbaguna, dan fasilitas jamban sehat.
Ta hanya itu, ada pula pembukaan akses yang baik bagi jalan kampung dan jalan usaha tani serta penyediaan sarana tempat tinggal layak huni bagi Warga Komunitas Adat Terpencil (KAT) Lati.
Pelestarian budaya serta kearifan lokal juga tidak luput dari perhatian Berau Coal. Pembangunan landmark Gunung Tabur sebagai ikon bersejarah menjadi salah satu bentuk kepedulian perusahaan konservasi budaya dan pengembangan sektor pariwisata di Kabupaten Berau.
Berbagai acara yang menjunjung pelestarian komunitas lokal pun didukung, seperti Siaga Run 5K, Tour de Biduk, hingga pelatihan dan pengoperasian mesin batik.
Baca juga: Beasiswa Sinar Mas 2023: Kuliah Gratis, Ada Biaya Hidup-Peluang Karier
Selain setor ekonomi, Berau Coal turut mengembangan ranah pendidikan dengan mendirikan Politeknik (Poltek) Simas Berau Coal.
Poltek Simas Berau Coal bertujuan melahirkan sumber daya manusia (SDM) lokal dengan keahlian dan keterampilan yang dibutuhkan industri utama di kawasan tersebut.
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya