Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Pelabuhan Kijing, Pelabuhan Terbesar di Kalimantan

Kompas.com - 11/07/2023, 20:41 WIB
Muhammad Idris

Penulis

KOMPAS.com - Pelabuhan Kijing atau juga biasa dikenal dengan Terminal Kijing, saat ini berstatus sebagai pelabuhan terbesar di Pulau Kalimantan. Lokasinya berada di Kabupaten Menpawah, Kalimantan Barat (Kalbar).

Pelabuhan Kijing atau Terminal Kijing sendiri sebenarnya sudah ada sejak lama, namun kemudian dibangun ulang oleh BUMN pelabuhan, PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo sejak tahun 2016.

Nama lain dari Pelabuhan Internasional Kijing adalah Pelabuhan Tanjungpura. Nama ini diambil dari nama kerajaan terbesar sekaligus tertua di Kalimantan Barat, Kerajaan Tanjungpura.

Namun sejak dikembangkan, nama Pelabuhan Kijing lebih sering dipakai ketimbang Pelabuhan Tanjungpura. Selain itu, masyarakat sekitar juga sempat melakukan penolakan pelabuhan tersebut dinamakan Pelabuhan Tanjungpura.

Baca juga: Info Pelabuhan Gresik Bawean, Tiket, dan Jadwal Kapal

Warga Kabupaten Menpawah, khususnya Kecamatan Sungai Kunyit, lebih memilih menggunakan nama Pelabuhan Kijing ketimbang Tanjungpura. hal ini karena lokasi pelabuhan ini ada di daerah yang bernama Pulau Kijing.

Di sisi lain, banyak pula masyarakat di Kalbar yang menyebutnya dengan Pelabuhan Kijing Pontianak, atau sebutan lainnya Pelabuhan Kijing Kalimantan Barat.

Sebagai informasi saja, jarak dari Terminal Kijing menuju ke Kota Pontianak sekitar 92 kilometer dengan waktu tempuh perjalanan darat berkisar 2 jam lebih.

Profil Pelabuhan Kijing

Untuk diketahui, setelah dikembangkan oleh Pelindo, Pelabuhan Kijing Menpawah diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Agustus 2016.

Baca juga: Profil dan Sejarah Pelabuhan Paotere Makassar

Mengutip laman resmi Pelindo, Terminal Kijing diproyeksikan menjadi kawasan pelabuhan internasional terbesar di Kalimantan dan akan menjadi salah satu pelabuhan hub di Indonesia.

Yang mana Pelabuhan Internasional Kijing pada awal pengoperasiannya digunakan untuk pelayanan multipurpose.

Pelabuhan Internasional Kijing ini sekaligus menggantikan peran Pelabuhan Pontianak yang dianggap terlalu kecil untuk aktivitas bongkar muat kapal, terutama peti kemas.

Saat ini, Terminal Kijing memiliki kapasitas 500.000 TEUs plus tambahan 8 juta ton muatan non-peti kemas. Ini menjadikannya sebagai pelabuhan terbesar di Kalimantan.

Baca juga: Info Pelabuhan Kumai Kalteng, Tiket, dan Jadwal Kapalnya

Komoditas unggulan yang dilayani Pelabuhan Kijing Kalimantan Barat adalah produk minyak sawit dan turunannya. Selain itu, Terminal Kijing juga menjadi pusat untuk angkutan barang tambang.

Pelabuhan Kijing Menpawah juga diharapkan bisa terus berkembang. Pelindo telah menyiapkan lahan seluas 2.000 hingga 3.000 hektar di belakang Terminal Kijing sehingga dapat digunakan menjadi kawasan industri.

Pelabuhan Kijing dikembangkan menjadi pelabuhan berstandar internasional dengan konsep digital port yang dilengkapi dengan peralatan bongkar muat berteknologi modern.

Selain upaya dari Pelindo, pemerintah juga berencana melakukan pelebaran jalan sepanjang Terminal Kijing hingga Pontianak sehingga arus distribusi logistik semakin lancar.

Ke depan, bahkan ada rencana membangun ruas Tol Pontianak-Singkawang, di mana salah satu aksesnya yakni menuju Pelabuhan Kijing Menpawah.

Pelabuhan Kijing atau juga dikenal dengan Terminal Kijing saat ini menggantikan Pelabuhan Dwikora Pontianak. Pelabuhan Kijing Menpawah saat ini dikelola oleh BUMN Pelindo.Tangkap Layar Youtube Sekretariat Presiden. Pelabuhan Kijing atau juga dikenal dengan Terminal Kijing saat ini menggantikan Pelabuhan Dwikora Pontianak. Pelabuhan Kijing Menpawah saat ini dikelola oleh BUMN Pelindo.

Baca juga: Info Pelabuhan Ulee Lheue Sabang, Tiket, dan Jadwal Kapalnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com