Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Prof. Dr. Nugroho SBM
Dosen Universitas Diponegoro

Dosen Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Diponegoro Semarang

Menyoroti Nilai Tukar Rupiah terhadap Dollar AS sampai Akhir 2023

Kompas.com - 04/09/2023, 11:27 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

GUBERNUR Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo memperkirakan nilai tukar rupiah terhadap dollar AS sampai akhir 2023, antara Rp 14.800 sampai Rp 15.200 per dollar AS (antaranews.com, 29/8/2023)

Kisaran nilai tukar rupiah terhadap dollar AS sampai akhir 2023 tersebut telah memberikan sedikit kepastian bagi banyak pihak yang sangat terkait dengan nilai tukar rupiah terhadap dollar AS.

Beberapa pihak tersebut adalah eksportir, importir, serta pihak dengan utang luar negeri yang harus membayar cicilan dan bunga utang luar negeri dalam valuta asing khususnya dollar AS.

Sistem nilai tukar

Tentu BI sekarang tak dapat lagi menentukan berapa angka pasti nilai tukar rupiah terhadap dollar AS karena Indonesia menggunakan rezim penentuan nilai tukar mengambang (floating exchange rate).

Artinya nilai tukar rupiah terhadap dollar AS sepenuhnya ditentukan oleh permintaan dan penawaran dollar AS di pasar valuta asing.

Lawan dari sistem atau rezim kurs mengambang adalah sistem kurs tetap (fixed exchange rate). Dalam sistem kurs atau nilai tukar tetap, maka kurs atau nilai tukar ditentukan pada tingkat atau level tertentu selama periode tertentu.

Jika nilai tukar karena situasi pasar berubah, baik di atas maupun di bawah nilai tukar yang dipatok atau ditetapkan, maka Bank Sentral akan melakukan intervensi dengan menjual atau membeli dollar AS di pasar valuta asing.

Sistem atau rezim nilai tukar atau kurs yang merupakan bentuk tengah dari kedua sistem atau rezim nilai tukar mengambang dan tetap adalah rezim atau sistem kurs atau nilai tukar mengambang terkendali (dirty atau managed floating exchange rate).

Pada sistem ini, ada nilai tukar tertinggi dan terendah yang ditetapkan atau sering disebut sebagai pita intervensi (intervention band).

Jika nilai tukar bergerak di antara pita intervensi, maka akan dibiarkan mengikuti mekanisme pasar atau interaksi permintaan dan penawaran di pasar valuta asing.

Namun jika nilai tukar atau kurs sudah keluar dari pita intervensi, maka Bank Sentral akan melakukan intervensi dengan menjual dollar AS atau valuta asing ke pasar valuta asing.

Ketiganya mempunyai plus minusnya. Sistem kurs mengambang mempunyai kelebihan: mendekati kurs wajar atau kurs yang senyatanya dan tidak membutuhkan cadangan devisa besar dari bank sentral untuk sewaktu-waktu melakukan intervensi (membeli atau khususnya menjual valuta asing dari dan ke pasar valuta asing).

Namun minusnya adalah adanya ketidakpastian berapa nilai tukar dalam waktu tertentu. Juga ada risiko fluktuasi kurs atau nilai tukar yang terlalu tajam dan sering memancing spekulasi yang berpotensi membuat ketidakstabilan sistem keuangan dan perekonomian.

Sistem kurs tetap mempunyai kelebihan menjamin dan menciptakan kepastian tentang berapa nilai tukar atau kurs pada suatu periode tertentu. Hal ini lebih disukai oleh dunia usaha dan berbagai pihak pada umumnya.

Namun, minusnya nilai tukar atau kurs yang terjadi bisa di bawah atau di atas nilai tukar atau kurs yang wajar dan dibutuhkan jumlah cadangan devisa yang besar untuk sewaktu-waktu digunakan oleh bank sentral untuk melakukan intervensi di pasar valuta asing.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com