Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Besok, PM China Jajal Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Kompas.com - 05/09/2023, 21:30 WIB
Yohana Artha Uly,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Perdana Menteri (PM) China Li Qiang akan menjajal Kereta Cepat Jakarta-Bandung bersama Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia (Menko Marves) Luhut Binsar Panjaitan pada Rabu (6/9/2023).

Hal itu diungkapkan oleh Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rosan Roeslani. Ia bilang, sebelum kereta cepat diresmikan pada 1 Oktober 2023, akan lebih dulu dilakukan uji coba bersama Perdana Menteri China.

"Besok rencananya dari Prime Minister China dan juga bersama-sama dengan Pak Menko (Luhut) yang akan melakukan testing dari kereta api cepat pada tanggal 6 September," ujarnya dalam pers ASEAN-Indo Pacific Forum (AIPF) di JCC, Jakarta, Selasa (5/9/2023).

Baca juga: Erick Thohir Sebut Kereta Cepat Akan Ciptakan Kawasan Ekonomi Baru

Rosan menuturkan, waktu uji coba kereta cepat yang akan dinaiki Luhut dan Li Qiang masih tentatif, namun kemungkinan dilakukan pada sore hari.

"Waktunya kurang lebih sore hari, tentatif. Waktunya akan ditentukan lebih mendalam lagi," kata dia.

Sebelumnya, Dirjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Risal Wasal mengungkapkan, Kereta Cepat Jakarta-Bandung bakal diresmikan pada 1 Oktober 2023 oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Baca juga: Kapan Uji Coba Kereta Cepat Jakarta-Bandung untuk Umum? Ini Kata Dirut KAI

"Insya Allah 1 Oktober. Peresmiannya itu," ujarnya saat ditemui di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (4/9/2023).

Sebelum diresmikan, Risal memang pernah mengungkapkan, bahwa Luhut dan Li Qiang akan menjajal Kereta Cepat Jakarta-Bandung. Namun, rencana awalnya kedua tokoh itu menaiki kereta cepat pada 8 September 2023.

Baca juga: Kereta Cepat Jakarta-Bandung Diresmikan 1 Oktober

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Whats New
Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Whats New
BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

Whats New
KAI Services Buka Lowongan Kerja hingga 25 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

KAI Services Buka Lowongan Kerja hingga 25 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Anggaran Pendidikan di APBN Pertama Prabowo Capai Rp 741,7 Triliun, Ada Program Perbaikan Gizi Anak Sekolah

Anggaran Pendidikan di APBN Pertama Prabowo Capai Rp 741,7 Triliun, Ada Program Perbaikan Gizi Anak Sekolah

Whats New
Bantah Menkeu soal Penumpukan Kontainer, Kemenperin: Sejak Ada 'Pertek' Tak Ada Keluhan yang Masuk

Bantah Menkeu soal Penumpukan Kontainer, Kemenperin: Sejak Ada "Pertek" Tak Ada Keluhan yang Masuk

Whats New
Tidak Ada 'Black Box', KNKT Investigasi Badan Pesawat yang Jatuh di BSD

Tidak Ada "Black Box", KNKT Investigasi Badan Pesawat yang Jatuh di BSD

Whats New
Investasi Rp 10 Miliar, Emiten Perhotelan KDTN Siap Ekspansi Bisnis Hotel Rest Area

Investasi Rp 10 Miliar, Emiten Perhotelan KDTN Siap Ekspansi Bisnis Hotel Rest Area

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com