Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DANA Hadirkan Layanan untuk Bantu UMKM Kelola Bisnis

Kompas.com - 15/09/2023, 12:03 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan teknologi keuangan berbasis dompet digital DANA menghadirkan layanan DANA Bisnis. Layanan ini membantu mitra UMKM mengelola bisnisnya dengan teknologi digital.

DANA Bisnis memiliki berbagai fitur yang dapat mendukung transaksi digital berjalan mudah dan lancar.

"Fitur seperti riwayat transaksi, QRIS, dan dashboard yang mudah diakses sangat membantu pengguna dalam mengelola bisnisnya," tulis DANA dalam siaran pers, Jumat (15/9/2023).

Baca juga: Strategi BCA Dorong UMKM Naik Kelas

Ilustrasi meningkatkan omzet UMKM (Dok. Shutterstock)
Shutterstock Ilustrasi meningkatkan omzet UMKM (Dok. Shutterstock)

Salah satu mitra DANA Bisnis yang menjalankan usaha dengan layanan tersebut adalah Ghazaly Imam Negoro, pemilik usaha cuci sepatu Shiny Shoes.

Memulai bisnis di bidang konveksi, Ghazali harus menghadapi badai pandemi sehingga sulit sekali untuk berkembang. Selain itu, kurangnya akses digital terhadap bisnisnya mempersulit interaksinya dengan pelanggan dari berbagai sisi mulai dari pengelolaan transaksi keuangan, hingga pilihan transaksi pembayaran yang masih berorientasi pada uang tunai.

Titik balik perjalanan bisnis Ghazali dimulai ketika bergabung dengan program mentoring leader yang diselenggarakan oleh Institut Pertanian Bogor (IPB). Melalui program ini, ia memperoleh pelatihan dengan para mentor bisnis berpengalaman serta diberikan modal yang cukup untuk memulai sebuah bisnis baru.

Didorong oleh minatnya yang kuat, serta inspirasi yang diperolehnya dari istri tercinta, Ghazali akhirnya memutuskan untuk memulai usaha cuci sepatu yang diberi nama "Shiny Shoes” pada bulan Juli 2022 di Dramaga, Bogor, Jawa Barat.

Baca juga: UMKM di Serang Diberdayakan lewat Program SETC

Ghazali memulai bisnis toko cuci sepatu pertamanya dengan toko dengan ukuran yang kecil. Walau begitu, upaya merintis usaha ini dilakukannya dengan perhitungan yang matang.

Ia sangat mempertimbangkan lokasi strategis yang terletak di area sekitar kampus dengan tingkat permintaan pasar yang tinggi dari para mahasiswa. Setelah sukses di cabang pertama, Ghazali kemudian membuka cabang kedua di Laladon.

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com