Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Diminta Percepat Pembayaran Utang ke BUMN

Kompas.com - 21/09/2023, 09:10 WIB
Yohana Artha Uly,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo melakukan rapat kerja dengan Komisi VI DPR RI terkait utang pemerintah kepada BUMN. Rapat ini pun dilakukan secara tertutup pada Rabu (20/9/2023).

Adapun utang pemerintah tersebut berasal dari penugasan yang diberikan kepada BUMN, namun pembayarannya berjalan lambat sehingga mengganggu keuangan perusahaan-perusahaan pelat merah.

Usai rapat, Tiko, sapaan akrabnya, mengatakan pihaknya menginginkan pemerintah untuk mempercepat pembayaran utang ke BUMN.

Baca juga: Update Merger Maskapai BUMN, Wamen Tiko: Pesawat dan Lisensi Pelita Dipindah ke Citilink

"Kami melaporkan seluruh penugasan, dan memang setiap tahun selalu ada outstanding daripada penagihan. Intinya kami mendorong untuk ada percepatan pembayaran," ujarnya ditemui di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (20/9/2023).

Ia menuturkan, keterlambatan pembayaran utang membebani keuangan BUMN. Lantaran, ketika penugasan belum dibayar, maka untuk menjaga arus kas dan modal kerja, BUMN harus mengajukan pinjaman ke perbankan.

Pinjaman itu menambah beban keuangan karena pembayaran utang dan bunga. Sekalipun pemerintah sudah melunasi utangnya, namun BUMN masih harus mengeluarkan uang lebih untuk membayar bunga dari pinjaman sebelumnya.

"Jadi akan memberikan tekanan kepada cash flow dan kemudian harus berutang, ini akan jadi inefficient (tidak efisien). Karena ada tambahan biaya bunga lagi," kata Tiko.

Menurutnya, hal ini pula yang juga diminta Komisi VI untuk BUMN bisa mengurangi beban biaya bunga dari pinjaman.

Maka untuk bisa meminimalisir persoalan utang pemerintah itu, Kementerian BUMN pun mengajukan agar penugasan ke BUMN harus dilaksanakan berdasarkan izin dari lintas kementerian. Skema ini diusulkan untuk masuk dalam RUU BUMN.

Pertama, izin harus dari Kementerian BUMN, lalu dari Kementerian Keuangan yang berkaitan dengan biaya yang harus dibayar pemerintah ke BUMN setelah memberikan penugasan. Serta dari kementerian teknis yang berkaitan dengan penugasan tersebut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

PTPN III Resmi Bentuk 2 Sub Holding, Gabungan dari 13 Perusahaan

PTPN III Resmi Bentuk 2 Sub Holding, Gabungan dari 13 Perusahaan

Whats New
Apa yang Terjadi Kalau Masyaarkat Tak Lakukan Pemadanan NIK dan NPWP?

Apa yang Terjadi Kalau Masyaarkat Tak Lakukan Pemadanan NIK dan NPWP?

Whats New
Di Tengah Perlambatan, Pekerja Digital Perlu Tingkatkan Ketrampilan

Di Tengah Perlambatan, Pekerja Digital Perlu Tingkatkan Ketrampilan

Work Smart
BRI Buka Lowongan Kerja hingga 8 Desember 2023, Simak Kualifikasinya

BRI Buka Lowongan Kerja hingga 8 Desember 2023, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Tingkatkan Pembiayaan Hijau, BSI Gandeng 3.300 Pengembang

Tingkatkan Pembiayaan Hijau, BSI Gandeng 3.300 Pengembang

Whats New
Menko Airlangga: Transformasi Digital pada Healthtech Industry jadi Kunci Manfaatkan Momentum Bonus Demografi

Menko Airlangga: Transformasi Digital pada Healthtech Industry jadi Kunci Manfaatkan Momentum Bonus Demografi

Whats New
Menko Airlangga Tegaskan Indonesia Siap Menjadi Produsen Kendaraan Listrik bagi Pasar Global

Menko Airlangga Tegaskan Indonesia Siap Menjadi Produsen Kendaraan Listrik bagi Pasar Global

Whats New
Miliarder Ini Sebut Rumah Mewah Tak Jamin Kebahagiaan

Miliarder Ini Sebut Rumah Mewah Tak Jamin Kebahagiaan

Whats New
Sirkuit Mandalika Dipakai Balap Mobil Porsche Sprint Challenge, Ini Kata InJourney

Sirkuit Mandalika Dipakai Balap Mobil Porsche Sprint Challenge, Ini Kata InJourney

Whats New
Bertemu CEO Bandara Jeddah, Menhub Tawarkan Kerja Sama Bandara Haji-Umrah

Bertemu CEO Bandara Jeddah, Menhub Tawarkan Kerja Sama Bandara Haji-Umrah

Whats New
Cara Menghitung Pertumbuhan Ekonomi, Rumus, dan Contohnya

Cara Menghitung Pertumbuhan Ekonomi, Rumus, dan Contohnya

Whats New
10 Indikator Pertumbuhan Ekonomi yang Paling Banyak Digunakan

10 Indikator Pertumbuhan Ekonomi yang Paling Banyak Digunakan

Whats New
BI dan Bank Sentral UEA Perluas Kerja Sama Moneter sampai Ekonomi Islam

BI dan Bank Sentral UEA Perluas Kerja Sama Moneter sampai Ekonomi Islam

Whats New
IHSG Sepekan Naik 0,72 Persen, Kapitalisasi Pasar BEI Bertambah Jadi Rp 11,12 Triliun

IHSG Sepekan Naik 0,72 Persen, Kapitalisasi Pasar BEI Bertambah Jadi Rp 11,12 Triliun

Whats New
Jawaban Anies saat Ditanya Urgensi Bangun IKN

Jawaban Anies saat Ditanya Urgensi Bangun IKN

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com