Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Akhir Tahun, Bagaimana Potensi “Cuan” Investasi di Saham dan Kripto?

Kompas.com - 30/10/2023, 16:19 WIB
Kiki Safitri,
Aprillia Ika

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Menjelang akhir tahun, dan memasuki periode Pemilu, kondisi pasar tentu sangat volatile. Maka dari itu, para investor harus bersikap bijak terhadap keputusan investasinya. Financial Expert Ajaib Kripto Panji Yudha mengatakan, di sisa tahun ini ada beberapa tips yang bisa dimanfaatkan investor untuk memanfaatkan peluang investasi saham dan aset kripto

Harga saham yang terkoreksi menjelang akhir tahun serta peningkatan tajam nilai aset kripto berpotensi menguntungkan investor untuk mulai atau menambah investasi. 

Sebagai salah satu platform investasi berizin OJK, Ajaib akan terus meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di Indonesia, agar investor pemula maupun yang telah terbiasa trading dapat memanfaatkan momentum investasi di kuartal terakhir 2023.

“Saat ini adalah momen yang baik untuk mulai masuk ke investasi aset kripto. Aset kripto mengalami kenaikan luar biasa. Bitcoin misalnya, telah membukukan kenaikan lebih dari 100 persen dibanding tahun lalu,” kata Panji dalam siaran pers, Senin (30/10/2023).

Baca juga: Pasar Kripto Menguat dalam 24 Jam, Imbas ETF Bitcoin

Dia bilang, pemulihan pasar kripto didorong oleh beberapa faktor seperti bitcoin halving, peningkatan adopsi dari institusi global, serta inflasi Amerika Serikat yang melandai di tahun ini.

Trend kenaikan ini berpotensi akan terus berlanjut dan diprediksi mengalami all time high (ATH), bertepatan dengan adanya Bitcoin halving tahun 2024.

“Oleh karena itu, investor yang masuk sekarang bisa menunggu fase ATH tersebut,” ujar dia.

Baca juga: Bagaimana Prediksi Pasar Aset Kripto pada Kuartal IV 2023?

Financial Expert Ajaib Sekuritas Ratih Mustikoningsih mengungkapkan, momentum baik juga sedang berlangsung untuk pasar saham. Dia bilang, seiring dengan derasnya arus modal asing yang keluar dari pasar domestik, IHSG saat ini  melemah hampir 2 persen dibanding tahun lalu.

“Investor dapat memanfaatkan momentum buy on weakness untuk mencari saham Blue Chip (Big Caps) yang sedang mengalami koreksi namun memiliki fundamental baik,” jelas Ratih.

Dia juga mengatakan, menjelang akhir tahun,  laporan keuangan kuartal III-2023 akan menjadi momentum yang ditunggu pasar. Sementara itu, dalam jangka panjang, sentimen positif pasar juga akan terdorong oleh penyerapan dana pemilu 2024 sebesar Rp 70 triliun dan fundamental pertumbuhan ekonomi Indonesia yang masih diatas 5 persen.

 Baca juga: Kripto Meme Masih Diminati, Ini Buktinya

Juru bicara Grup Ajaib Azizah mengatakan, untuk mendorong literasi dan inklusi, Ajaib juga menggelar Ajaib Fest yang mulai dilaksanakan hari ini hingga akhir tahun. Para investor atau nasabah dapat mengakses Ajaib Fest dalam platform Ajaib dan Ajaib Kripot.

“Selain berbagai promo menarik, Ajaib telah menyiapkan serangkaian program edukasi investasi agar investor semakin percaya diri berinvestasi,” tegas Azizah.

Dalam kesempatan ini, Ajaib juga memberikan beberapa promo untuk investasi saham, reksadana maupun aset kripto. Promo tersebut termasuk, biaya layanan gratis di seluruh platform Ajaib hingga grand prize berupa Bitcoin. Program edukasi investasi akan menghadirkan pakar keuangan, yang bisa dilihat langsung melalui platform serta media sosial Ajaib.

Sebagai informasi, per Mei 2023 jumlah investor saham dan surat berharga lainnya di Ajaib telah mencapai 4,75 juta investor. Posisi ini melonjak signifikan dibandingkan dengan saat Ajaib mulai beroperasi 4 tahun lalu pada 2019, dimana saat itu hanya ada 2,4 juta investor saham ritel.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Whats New
Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Whats New
BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

Whats New
KAI Services Buka Lowongan Kerja hingga 25 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

KAI Services Buka Lowongan Kerja hingga 25 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Anggaran Pendidikan di APBN Pertama Prabowo Capai Rp 741,7 Triliun, Ada Program Perbaikan Gizi Anak Sekolah

Anggaran Pendidikan di APBN Pertama Prabowo Capai Rp 741,7 Triliun, Ada Program Perbaikan Gizi Anak Sekolah

Whats New
Bantah Menkeu soal Penumpukan Kontainer, Kemenperin: Sejak Ada 'Pertek' Tak Ada Keluhan yang Masuk

Bantah Menkeu soal Penumpukan Kontainer, Kemenperin: Sejak Ada "Pertek" Tak Ada Keluhan yang Masuk

Whats New
Tidak Ada 'Black Box', KNKT Investigasi Badan Pesawat yang Jatuh di BSD

Tidak Ada "Black Box", KNKT Investigasi Badan Pesawat yang Jatuh di BSD

Whats New
Investasi Rp 10 Miliar, Emiten Perhotelan KDTN Siap Ekspansi Bisnis Hotel Rest Area

Investasi Rp 10 Miliar, Emiten Perhotelan KDTN Siap Ekspansi Bisnis Hotel Rest Area

Whats New
Gandeng Binawan, RSUP dr Kariadi Tingkatkan Keterampilan Kerja Tenaga Kesehatan

Gandeng Binawan, RSUP dr Kariadi Tingkatkan Keterampilan Kerja Tenaga Kesehatan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com