Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BCA Luncurkan Reksadana Pendapatan Tetap dalam Dollar AS

Kompas.com - 02/11/2023, 12:11 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) meluncurkan produk reksadana pendapatan tetap Manulife USD Fixed Income (MANUFIX) Kelas A yang dikelola oleh PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI).

Direktur BCA Haryanto T. Budiman berharap produk ini dapat menjadi alternatif investasi.

"Kehadiran MANUFIX Kelas A melengkapi variasi reksadana MAMI yang telah tersedia di BCA," kata dia dalam keterangan resmi, dikutip Kamis (2/11/2023).

Ia menambahkan, sebelumnya sudah ada reksadana Manulife Saham Syariah Asia Pasifik Dollar AS (MANSYAF) dan reksa dana pendapatan tetap Manulife Obligasi Unggulan (MOU) Kelas A.

"Reksadana MANUFIX Kelas A dapat menjadi pilihan bagi nasabah BCA yang ingin melakukan diversifikasi investasi," imbuh dia.

Haryanto melaporkan, BCA memiliki pertumbuhan investor reksadana mencapai lebih dari 16 persen secara tahunan per kuartal III-2023.

Adapun, dana kelolaan wealth management BCA yang tumbuh lebih dari 40 persen secara tahunan pada periode yang sama.

Baca juga: Cara Beli Reksadana di Bank BCA

Sementara CEO & President Director MAMI Afifa mengatakan, reksadana MANUFIX Kelas A berinvestasi pada obligasi pemerintah Indonesia bertenor pendek, dengan durasi di bawah tiga tahun.

"Untuk menghasilkan kinerja portofolio yang stabil dengan volatilitas yang terkendali," tutur dia.

Dengan tingkat volatilitas yang rendah, reksadana MANUFIX Kelas A ideal untuk investor tipe konservatif. Instrumen investasi ini juga dapat dimanfaatkan oleh investor tipe agresif sebagai sarana diversifikasi portofolio.

Baca juga: Apa Itu Reksadana Saham? Pahami Pengertiannya


Afifa menginformasikan, reksadana pendapatan tetap MANUFIX Kelas A bisa diperoleh mulai dari 100 dollar AS khusus pembelian melalui fitur Welma di aplikasi myBCA.

Selain itu, reksa dana ini juga dapat dibeli di kantor cabang BCA yang melayani transaksi Reksa Dana.

Sedikit catatan, khusus nasabah yang belum pernah membeli Reksa Dana USD di BCA, pastikan rekening investasi Reksa Dana USD nasabah sudah terkoneksi dengan fitur Welma di aplikasi myBCA untuk transaksi di aplikasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Earn Smart
Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Spend Smart
Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Whats New
Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Whats New
Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Whats New
Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Whats New
BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com