Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KCI Prediksi Jumlah Penumpang KRL Jabodetabek Turun 50 Persen Saat Nataru

Kompas.com - 25/11/2023, 09:00 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

 

Rangkaian KRL Jogja-Solo. Simak jadwal KRL Jogja-Solo hari ini.KOMPAS.com/NABILLA TASHANDRA Rangkaian KRL Jogja-Solo. Simak jadwal KRL Jogja-Solo hari ini.

Kondisi KRL Jabodetabek selama periode Nataru ini berbanding terbalik dengan KRL Yogyakarta-Solo yang justru okupansinya akan meningkat ketika periode Nataru.

Anne mengungkapkan, KRL Yogyakarta-Solo ini biasanya ramai saat akhir pekan dan hari libur nasional seperti Nataru lantaran masyarakat menggunakan KRL ini untuk menuju ke berbagai destinasi wisata.

"Justru di Yogyakarta-Solo Jumat, Sabtu, Minggu ramai. Berbeda polanya (dengan KRL Jabodetabek)," kata Anne.

Baca juga: [NGOBROL BOSS] Apa Benar Karyawan KCI Bisa Naik KRL Gratis Seumur Hidup?

Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama KCI Asdo Artriviyanto menyebut, jumlah penumpang KRL Jabodetabek saat ini sekitar 900.000 sampai 950.000 orang per hari di hari kerja.

Sedangkan ketika akhir pekan atau hari libur, jumlahnya menyusut menjadi sekitar 700.000 penumpang per hari.

"Berbeda dengan KRL Yogyakarta-Solo yang kalau di weekand bisa 27.000 penumpang, karnea ini Yogyakarta dna Solo tempat wisata ramainya di weekend," ujar Asdo.

Melihat jumlah penumpang yang hampir sebanyak 1 juta orang itu, KCI berupaya untuk terus berinovasi dalam pengembangan teknologi layanan kepada penggunanya. Salah satunya aplikasi C-Access yang akan diluncurkan pada 2 Desember mendatang di Stasiun Yogyakarta.

Baca juga: Penumpang KRL Bakal Bisa Cek Kepadatan Gerbong Kereta lewat Aplikasi Google Maps

"Aplikasi C-Access itu supaer appnya KAI Commuter yang awalnya adalah KRL Access. Ini kita develop super app yang baru yang lebih user friendly dan tentu saja dengan fitur yang baru sehingga memudahkan pengguna KRL untuk menikmati," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nasabah Jiwasraya yang Setuju Restrukturisasi ke IFG Life Terus Bertambah

Nasabah Jiwasraya yang Setuju Restrukturisasi ke IFG Life Terus Bertambah

Whats New
Bank DKI Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1 hingga 30 Juni 2024, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Bank DKI Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1 hingga 30 Juni 2024, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Whats New
Kemendag Rilis Daftar 11 Komoditas dengan Perubahan Lartas, Apa Saja?

Kemendag Rilis Daftar 11 Komoditas dengan Perubahan Lartas, Apa Saja?

Whats New
Wafatnya Presiden Iran Diyakini Tak Berdampak Signifikan ke Perekonomian Global

Wafatnya Presiden Iran Diyakini Tak Berdampak Signifikan ke Perekonomian Global

Whats New
Anomali Harga Emas yang Terus-terusan Cetak Rekor Tertinggi

Anomali Harga Emas yang Terus-terusan Cetak Rekor Tertinggi

Whats New
Menhub Curhat Kurangnya Komitmen Pemda Bangun Transportasi Massal

Menhub Curhat Kurangnya Komitmen Pemda Bangun Transportasi Massal

Whats New
Demi Jaga Integritas Perkebunan, Kementan Adakan Sosialisasi SPI

Demi Jaga Integritas Perkebunan, Kementan Adakan Sosialisasi SPI

Whats New
Kementerian BUMN Beberkan Penyebab Terjadinya Indikasi Korupsi di Biofarma

Kementerian BUMN Beberkan Penyebab Terjadinya Indikasi Korupsi di Biofarma

Whats New
Jadwal Operasional BCA Selama Libur 'Long Weekend' Waisak 2024

Jadwal Operasional BCA Selama Libur "Long Weekend" Waisak 2024

Whats New
14 Etika E-mail Profesional yang Perlu Diketahui

14 Etika E-mail Profesional yang Perlu Diketahui

Work Smart
Ini Penyebab Indofarma Mandek Bayar Gaji Karyawan

Ini Penyebab Indofarma Mandek Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Singapura Promosikan Diri Jadi Tuan Rumah Konferensi dan Pameran

Singapura Promosikan Diri Jadi Tuan Rumah Konferensi dan Pameran

Whats New
Bank DKI Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Bank DKI Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Belanda Mau Investasi Energi Terbarukan di RI Senilai Rp 10,16 Triliun

Belanda Mau Investasi Energi Terbarukan di RI Senilai Rp 10,16 Triliun

Whats New
Mau Bangun KRL Surabaya-Sidoarjo, Menhub Gandeng Bank Pembangunan Jerman

Mau Bangun KRL Surabaya-Sidoarjo, Menhub Gandeng Bank Pembangunan Jerman

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com