Dalam bisnis, utang dapat menjadi pengungkit untuk dapat meningkatkan kapasitas dan performa perusahaan. Namun, utang yang tidak terkendali dapat menyebabkan masalah finansial bahkan kebangkrutan dalam usaha.
Baca juga: 3 Perusahaan Gas Teken Perjanjian Jual Beli untuk Pasok Industri di Aceh dan Sumut
Apabila Anda sudah memiliki utang sebelumnya, perhatikan rasio utang terhadap aset Anda tidak lebih dari 50 persen, dan rasio utang terhadap pendapatan tidak lebih dari 30 persen.
Ketika catatan keuangan Anda menunjukkan adanya pembengkakan pada rasio tersebut, Anda bisa segera mengambil tindakan.
Sebelum memutuskan untuk mengajukan utang, perencanaan utang wajib dilakukan sematang mungkin. Mulai dari seberapa besar utang yang dibutuhkan, untuk biaya apa saja penggunaan utang tersebut.
Bahkan, Anda juga perlu untuk mempertimbangkan kemampuan dalam melunasi utang tersebut.
Lakukan perhitungan serealistis mungkin dengan melibatkan seluruh risiko dan rencana bisnis. Buatlah rencana pelunasan utang. Tentukan target pribadi untuk mendapatkan dana pelunasan cicilan utang, jauh-jauh hari sebelum waktu jatuh tempo datang.
Jangan lupa, tanamkan motivasi bagi diri Anda sendiri bahwa semakin cepat utang terlunasi, semakin cepat pula bisnis Anda akan terbebas dari beban finansial.
Baca juga: Apa Itu Asuransi: Pengertian, Unsur, Manfaat, dan Jenisnya
Sebagai pelaku UMKM, kebutuhan pribadi dapat menjadi patokan dalam menentukan besaran gaji yang diterima dari usaha dan target omzet yang harus dicapai di masa depan.
Evaluasi bisnis berkala dibutuhkan dalam menganalisa apakah kegiatan operasional usaha dinilai sudah tepat atau perbaikan apa saja yang dibutuhkan untuk peningkatan efisiensi usaha.
Tips berikutnya adalah Anda bisa memanfaatkan teknologi yang ada untuk mengelola keuangan. Gunakan perangkat lunak akuntansi dan aplikasi keuangan untuk memudahkan pengelolaan keuangan. Automatisasi proses keuangan yang rutin.
Nah, itulah beberapa tips mengelola keuangan bagi UMKM. Pengelolaan keuangan yang baik dapat membantu merapihkan masalah keuangan usaha sedini mungkin sebelum bertambah besar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya