Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mentan Telepon Menteri ESDM, Minta Petani di Bone Mudah Dapatkan BBM Subsidi

Kompas.com - 15/01/2024, 13:55 WIB
Elsa Catriana,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

Ilustrasi pupuk NPK. SHUTTERSTOCK/CRINIGER OLIO Ilustrasi pupuk NPK.

“Dalam waktu satu minggu, surat mengenai alokasi pupuk bersubsidi terbaru akan sampai ke tingkat pemerintah daerah dan akan diturunkan kepada penyuluh dan petani. Ada stok pupuk 1,7 juta ton di pengecer indonesia. Jadi tidak perlu ragu soal ketersediaan pupuk untuk masa tanam ini,” jelas Amran.

Menurut Amran, pemerintahan Presiden Jokowi telah berkomitmen untuk memperkuat kemampuan produksi petani, apalagi saat ini tengah terjadi krisis pangan di banyak negara dunia. Sehingga Indonesia perlu meningkatkan kemandirian pangan.

Baca juga: Bangun Sektor Perkebunan, Mentan Amran Tekankan Pentingnya Hilirisasi Sawit

“Saya meminta semua bekerja sama untuk bisa meningkatkan produksi. Kita saat ini sedang dihadapkan pada krisis pangan dunia. Jadi kita harus bisa meningkatkan kemandirian kita,” ungkap Amran.

Amran sendiri menargetkan peningkatan produksi padi dan jagung yang signifikan untuk Provinsi Sulawesi Selatan.

Provinsi ini merupakan salah satu provinsi sentra produksi nasional dengan padi gabah kering giling (GKG) pada 2023 sebanyak 4.943.096 ton dengan luas baku sawah 654.818 hektare. Sementara untuk jagung, produksi untuk tahun 2023 mencapai 1.004.275 ton.

Khusus untuk Bone, Amran menargetkan peningkatan hingga 30 persen. Hingga saat ini, Kabupaten Bone masih menjadi kabupten teratas untuk penghasil beras di Sulawesi Selatan dengan produksi 2023 sebesar 861.230 ton.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com