Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mau Investasi ORI025? Ini Daftar 27 Mitra Distribusi dan Linknya

Kompas.com - 30/01/2024, 11:06 WIB
Mela Arnani

Penulis

KOMPAS.com - Masa penawaran Obligasi Negara Ritel (ORI) seri ORI025 sudah bisa dipesan hingga 22 Februari mendatang.

Pemesanan instrumen investasi ini bisa dilakukan di mitra distribusi resmi yang bekerjasama dengan pemerintah.

Obligasi Negara Ritel (ORI) adalah salah satu instrumen Surat Berharga Negara (SBN) yang ditawarkan kepada warga negara Indonesia (WNI) melalui mitra distribusi di pasar perdana.

Baca juga: Sudah Bisa Dipesan, Ini Cara Beli Investasi ORI025

Tahun ini, pemerintah menerbitkan ORI025 dengan dua tenor atau jangka waktu, yaitu 3 tahun (ORI025T3) dan 6 tahun (ORI025T6).

Pembelian investasi ORI025 dimulai dari nominal minimal Rp 1 juta, dan maksimal Rp 5 miliar untuk ORI025T3 dan Rp 10 miliar untuk ORI025T6.

Lalu, apa saja mitra distribusi resmi yang bisa melayani pemesanan ORI025?

Baca juga: Kupon ORI025 Ditetapkan 6,25 Persen dan 6,4 Persen per Tahun

Daftar mitra distribusi ORI025

Dilansir dari laman resmi Kementerian Keuangan (Kemenkeu), pemesanan instrumen investasi ORI025, baik ORI025T3 maupun ORI025T6, bisa dilakukan melalui mitra distribusi berikut:

  1. CIMB NIAGA
  2. Bank DBS
  3. Permata Bank
  4. Bareksa
  5. OCBC NISP
  6. Bank BCA
  7. BRI Danareksa Sekuritas
  8. Bank Mega
  9. Panin Bank
  10. Bibit
  11. Bank BTN
  12. Bank BNI
  13. Mandiri Sekuritas
  14. Tanamduit
  15. Bank Mandiri
  16. Bank BRI
  17. Bank Victoria
  18. Bank Danamon
  19. Philip Sekuritas Indonesia
  20. Bank HSBC
  21. Maybank
  22. Trimegah Securities
  23. Standard Chartered
  24. Commonwealth Bank
  25. Bank UOB
  26. Fundtastic
  27. BNI Sekuritas.

Baca juga: Resmi, Ini Besaran Kupon ORI025 yang Bisa Dipesan Mulai 29 Januari

Untuk diketahui, penetapan hasil penjualan ORI025 dijadwalkan pada 6 Februari 2024, dengan setelmen atas penerbitan pada 28 Februari 2024.

Sebelumnya, pemerintah telah menetapkan kupon atau imbal hasil ORI025, sebesar 6,25 persen untuk ORI025T3 dan 6,4 persen untuk ORI025T6.

Kupon ORI025 akan dibayarkan setiap bulannya langsung ditransfer ke rekening investor, dengan pembayaran kupon pertama pada 15 April 2024.

Demikian rangkuman mengenai daftar mitra distribusi ORI025. Informasi mengenai cara membeli instrumen ORI025 bisa dilihat di sini.

Baca juga: ORI025 Bisa Dipesan Mulai 29 Januari, Apa Saja Keuntungan Investasi Ini?

Baca juga: ORI025 Bisa Dipesan 29 Januari, Bagaimana Cara Investasi Ini?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bantah Menkeu soal Penumpukan Kontainer, Kemenperin: Sejak Ada 'Pertek' Tak Ada Keluhan yang Masuk

Bantah Menkeu soal Penumpukan Kontainer, Kemenperin: Sejak Ada "Pertek" Tak Ada Keluhan yang Masuk

Whats New
Tidak Ada 'Black Box', KNKT Investigasi Badan Pesawat yang Jatuh di BSD

Tidak Ada "Black Box", KNKT Investigasi Badan Pesawat yang Jatuh di BSD

Whats New
Investasi Rp 10 Miliar, Emiten Perhotelan KDTN Siap Ekspansi Bisnis Hotel Rest Area

Investasi Rp 10 Miliar, Emiten Perhotelan KDTN Siap Ekspansi Bisnis Hotel Rest Area

Whats New
Gandeng Binawan, RSUP dr Kariadi Tingkatkan Keterampilan Kerja Tenaga Kesehatan

Gandeng Binawan, RSUP dr Kariadi Tingkatkan Keterampilan Kerja Tenaga Kesehatan

Whats New
Stok Beras Pemerintah Capai 1,85 Juta Ton

Stok Beras Pemerintah Capai 1,85 Juta Ton

Whats New
Luncurkan Starlink di Indonesia, Elon Musk Sebut Ada Kemungkinan Investasi Lainnya

Luncurkan Starlink di Indonesia, Elon Musk Sebut Ada Kemungkinan Investasi Lainnya

Whats New
Lahan Kering di RI Besar, Berpotensi Jadi Hutan Tanaman Energi Penghasil Biomassa

Lahan Kering di RI Besar, Berpotensi Jadi Hutan Tanaman Energi Penghasil Biomassa

Whats New
Riset IOH dan Twimbit Soroti Potensi Pertumbuhan Ekonomi RI Lewat Teknologi AI

Riset IOH dan Twimbit Soroti Potensi Pertumbuhan Ekonomi RI Lewat Teknologi AI

Whats New
Cara Cek Penerima Bansos 2024 di DTKS Kemensos

Cara Cek Penerima Bansos 2024 di DTKS Kemensos

Whats New
IHSG Melemah 50,5 Poin, Rupiah Turun ke Level Rp 15.978

IHSG Melemah 50,5 Poin, Rupiah Turun ke Level Rp 15.978

Whats New
Dari Hulu ke Hilir, Begini Upaya HM Sampoerna Kembangkan SDM di Indonesia

Dari Hulu ke Hilir, Begini Upaya HM Sampoerna Kembangkan SDM di Indonesia

Whats New
Disebut Jadi Penyebab Kontainer Tertahan di Pelabuhan, Ini Penjelasan Kemenperin

Disebut Jadi Penyebab Kontainer Tertahan di Pelabuhan, Ini Penjelasan Kemenperin

Whats New
Perbankan Antisipasi Kenaikan Kredit Macet Imbas Pencabutan Relaksasi Restrukturisasi Covid-19

Perbankan Antisipasi Kenaikan Kredit Macet Imbas Pencabutan Relaksasi Restrukturisasi Covid-19

Whats New
KKP Tangkap Kapal Ikan Berbendera Rusia di Laut Arafura

KKP Tangkap Kapal Ikan Berbendera Rusia di Laut Arafura

Whats New
Defisit APBN Pertama Pemerintahan Prabowo-Gibran Dipatok 2,45 Persen-2,58 Persen

Defisit APBN Pertama Pemerintahan Prabowo-Gibran Dipatok 2,45 Persen-2,58 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com