JAKARTA, KOMPAS.com - Investasi jangka panjang sangatlah penting. Namun di satu sisi, menginvestasikan uang tanpa memitigasi risiko justru hanya mempersulit diri sendiri.
Jika Anda telah mempunyai investasi jangka panjang atau berpikir untuk memilikinya, berikut beberapa hal yang dapat membantu Anda untuk berinvestasi secara bijak agar tetap cuan, dikutip dari The Balance, Kamis (22/2/2024).
Pertama, bandingkan imbal hasil alias return investasi tiap instrumen. Dengan membandingkan setiap instrumen investasi secara lebih rinci, Anda dapat berinvestasi pada instrumen yang sesuai dengan kepribadian dan profil risiko Anda, serta mendapatkan hasil yang terbaik.
Baca juga: Tips Memilih Instrumen Investasi agar Terhindar dari Kerugian
Waktu jatuh tempo adalah ketika imbal hasil investasi dibayarkan kepada Anda.
Selain itu, kerap kali beberapa instrumen investasi memiliki denda penalti, di mana ketika Anda menarik dana sebelum waktu jatuh tempo, maka Anda dapat dikenakan biaya. Maka dari itu cermati hal ini sebelum berinvestasi.
Ketiga, ingat bahwa imbal hasil dan harga instrumen berfluktuasi. Harga tersebut dapat meningkat ataupun berkurang seiring berjalannya waktu.
Baca juga: Pilihan Investasi yang Cocok untuk Pemula, Simak 5 Tips Ini
Keempat, melakukan diversifikasi di beberapa instrumen investasi dapat memitigasi risiko kehilangan nilai investasi.
Diversifikasi adalah seperti memisah telur yang Anda beli ke beberapa keranjang, agar ketika salah satu keranjang jatuh tidak mengakibatkan semua telur pecah.