Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak, 5 Tips Memulai Investasi di Bulan Ramadhan

Kompas.com - 11/03/2024, 09:27 WIB
Yohana Artha Uly,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ramadhan menjadi bulan suci yang dinanti-nanti umat Islam. Pada bulan ini, umat Islam berpuasa, melakukan amal kebajikan, dan memperbanyak ibadah.

Umumnya, selama bulan Ramadhan banyak orang memang lebih fokus pada amal dan kegiatan keagamaan, sehingga biasanya terjadi penurunan aktivitas investasi.

Community Lead IPOT Angga Septianus mengatakan, secara historikal, di bulan Ramadhan volume transaksi IHSG cenderung menurun sekitar 20 hingga 40 persen dibandingkan dengan bulan-bulan sebelumnya.

Baca juga: Memahami Profil Risiko Investasi untuk Keputusan yang Bijaksana

"Hal ini juga disebabkan oleh hari libur yang panjang sehingga para investor mengalokasikan dananya untuk konsumsi pribadi," ujarnya dalam keterangan tertulis dikutip Senin (11/3/2024).

Meski begitu, bukan berarti tak bisa berinvestasi di bulan Ramadhan. Menurut Angga, tetap ada sebagian orang yang memilih tetap berinvestasi di bulan Ramadhan meski dengan modal yang lebih kecil.

Nah, jika Anda berminat untuk memulai investasi di bulan Ramadhan meski dengan modal yang terbatas, berikut ada 5 tip yang dibagikan IPOT. 

1. Mulai dengan nominal kecil

Jangan terburu-buru untuk berinvestasi dengan modal besar. Mulailah dengan nominal kecil sesuai dengan kemampuan keuangan, seperti dari uang yang disisihkan dari budget uang makan siang selama puasa.

Baca juga: Cara Beli Investasi Sukuk Ritel SR020 di Aplikasi Bibit

Memulai investasi dengan modal kecil memungkinkan Anda untuk merasakan dan memahami proses investasi dengan baik.

2. Kendalikan lapar mata

Banyak yang merasa kesulitan mengelola keuangan dan menyisihkannya untuk investasi selama bulan Ramadhan, padahal masalah ini seringkali muncul karena sulit menahan diri dari godaan atau lapar mata.

Jadi, kendalikan diri dari godaan yang hanya berdasarkan keinginan semata dan bukan kebutuhan serta lapar mata selama Ramadhan supaya tetap bisa investasi.

Ilustrasi investasi. PIXABAY Ilustrasi investasi.
3. Tetapkan tujuan dan pahami risiko

Tentukan tujuan investasi dengan jelas. Apakah ingin mengumpulkan dana untuk pendidikan anak, pensiun, atau tujuan jangka panjang lainnya?

Baca juga: Pemilu Diperkirakan Satu Putaran, Ini Cara Tepat Atur Portofolio Investasi

Investasi tanpa tujuan biasanya hanya sebatas wacana terus. Menetapkan tujuan akan membantu membuat strategi investasi yang sesuai.

Selain itu, sebelum memulai investasi, pahami juga risiko yang mungkin dihadapi dan potensi keuntungan yang dapat diraih. Pelajari instrumen investasi yang berbeda dan tentukan seberapa besar risiko yang dapat diterima.

4. Pelajari jenis reksa dana

Langkah awal untuk memulai investasi adalah berinvestasi di reksa dana. Lantaran, jenis investasi ini bisa dilakukan dengan modal yang sangat terjangkau yakni Rp 100.000.

Investasi reksa dana ini benar-benar cocok untuk investor pemula dan mudah dilakukan secara online, seperti di platform jual-beli reksa dana yang disediakan perusahaan sekuritas, bank, ataupun e-commerce dan fintech.

Baca juga: Simak, Tips Memulai Investasi untuk Pemula dari BEI

Pahami dengan seksama jenis-jenis reksa dana yang tersedia. Ada reksa dana pasar uang, pendapatan tetap, saham, dan campuran. Tipsnya yakni pilih reksa dana yang sesuai dengan profil risiko dan tujuan investasi.

5. Lakukan riset

Riset menyeluruh tentang reksa dana perlu dipertimbangkan. Tinjau kinerja historisnya, biaya-biaya terkait, dan kebijakan investasinya.

Informasi tersebut dapat membantu investor pemula membuat keputusan yang lebih terinformasi.

Demikian tips memulai investasi di bulan Ramadhan. Jadi, Anda tetap bia menjadikan bulan suci Ramadan sebagai awal perjalanan keuangan yang cerdas dan penuh berkah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KAI Bakal Terima 1 Rangkaian Kereta LRT Jabodebek yang Diperbaiki INKA

KAI Bakal Terima 1 Rangkaian Kereta LRT Jabodebek yang Diperbaiki INKA

Whats New
BTN Relokasi Kantor Cabang di Cirebon, Bidik Potensi Industri Properti

BTN Relokasi Kantor Cabang di Cirebon, Bidik Potensi Industri Properti

Whats New
Pengelola Gedung Perkantoran Wisma 46 Ajak 'Tenant' Donasi ke Panti Asuhan

Pengelola Gedung Perkantoran Wisma 46 Ajak "Tenant" Donasi ke Panti Asuhan

Whats New
Shell Dikabarkan Bakal Lepas Bisnis SPBU di Malaysia ke Saudi Aramco

Shell Dikabarkan Bakal Lepas Bisnis SPBU di Malaysia ke Saudi Aramco

Whats New
Utang Rafaksi Tak Kunjung Dibayar, Pengusaha Ritel Minta Kepastian

Utang Rafaksi Tak Kunjung Dibayar, Pengusaha Ritel Minta Kepastian

Whats New
BEI Enggan Buru-buru Suspensi Saham BATA, Ini Sebabnya

BEI Enggan Buru-buru Suspensi Saham BATA, Ini Sebabnya

Whats New
PT Pamapersada Nusantara Buka Lowongan Kerja hingga 10 Mei 2024, Cek Syaratnya

PT Pamapersada Nusantara Buka Lowongan Kerja hingga 10 Mei 2024, Cek Syaratnya

Work Smart
Koperasi dan SDGs, Navigasi untuk Pemerintahan Mendatang

Koperasi dan SDGs, Navigasi untuk Pemerintahan Mendatang

Whats New
Cadangan Devisa RI  Turun Jadi 136,2 Miliar Dollar AS, Ini Penyebabnya

Cadangan Devisa RI Turun Jadi 136,2 Miliar Dollar AS, Ini Penyebabnya

Whats New
Bea Cukai Klarifikasi Kasus TKW Beli Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta

Bea Cukai Klarifikasi Kasus TKW Beli Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta

Whats New
Luhut Optimistis Upacara HUT RI Ke-79 Bisa Dilaksanakan di IKN

Luhut Optimistis Upacara HUT RI Ke-79 Bisa Dilaksanakan di IKN

Whats New
Perkuat Distribusi, Nestlé Indonesia Dukung PT Rukun Mitra Sejati Perluas Jaringan di Banda Aceh

Perkuat Distribusi, Nestlé Indonesia Dukung PT Rukun Mitra Sejati Perluas Jaringan di Banda Aceh

BrandzView
Simak, Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BRI hingga CIMB Niaga

Simak, Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BRI hingga CIMB Niaga

Whats New
Harga Emas Dunia Turun di Tengah Penantian Pasar

Harga Emas Dunia Turun di Tengah Penantian Pasar

Whats New
Resmi Melantai di BEI, Saham Emiten Aspal SOLA Naik 30 Persen

Resmi Melantai di BEI, Saham Emiten Aspal SOLA Naik 30 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com