“Sekarang ada peluang lebih tinggi untuk intervensi valuta asing Jepang. Kenaikan tajam dollar AS terhadap yen dalam waktu dekat dapat menjadi katalisnya,” kata analis dari Commonwealth Bank of Australia dalam laporannya.
Laporan Riset Global Bank of America mengatakan bahwa intervensi adalah pilihan realistis bagi pemerintah Jepang, namun hal ini mungkin tidak mengatasi kekhawatiran jangka panjang.
Baca juga: Safe-Haven Yen Catat Pelemahan Terburuk dalam 20 Tahun terhadap Dollar AS
Perekonomian Jepang secara tak terduga jatuh ke dalam resesi teknis pada akhir tahun 2023, setelah mengalami kontraksi selama dua kuartal berturut-turut. Data tersebut kemudian direvisi untuk menunjukkan ekspansi.
Jepang kini menghadapi perjuangan dalam memerangi inflasi, setelah berpuluh-puluh tahun berupaya mengatasi deflasi.
Bank of Japan pada awal bulan ini mengakhiri kebijakan suku bunga negatif dan menghapuskan kebijakan pengendalian kurva imbal hasil, yang memicu aksi jual yen.
Kanda sebelumnya mengatakan bahwa ada pro dan kontra terhadap pelemahan yen. Kelemahan mata uang ini, misalnya, telah meningkatkan pariwisata, dan menyebabkan kinerja pasar saham lebih kuat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.