Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Bahan Pokok Kamis 18 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Kompas.com - 18/04/2024, 08:50 WIB
Tim Kompas.com,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Daftar harga bahan pokok hari ini, Kamis 18 April 2024 di tingkat nasional mengalami kenaikan untuk beberapa bahan.

Berdasarkan data yang dihimpun Kompas.com dari panel harga Badan Pangan Nasional, harga cabai rawit merah per kilogram hari ini mengalami kenaikan Rp 2.920 atau 5,57 persen dibandingkan kemarin, yakni dari Rp 49.530 menjadi Rp 52.450. Kalimantan Timur menyumbang kenaikan tertinggi, di mana harga cabai rawit merah hari ini dipatok Rp 120.000 per kilogram.

Harga hari ini mengalami penurunan sebesar Rp 5.850 atau 11,15 persen dibandingkan harga tertinggi minggu lalu, yakni sebesar Rp 58.300. Kemudian jika dibandingkan bulan lalu, harga cabai rawit merah hari ini mengalami penurunan sebesar Rp 13.760 atau 26,23 persen dibanding harga tertinggi bulan lalu, yakni sebesar Rp 66.210.

Baca juga: Antisipasi Darurat Pangan, Kementan Percepat Realisasi Pompanisasi dan PAT Padi Gogo

Harga telur ayam ras per kilogram juga mengalami kenaikan sebesar Rp 2.680 atau 8,04 persen dibandingkan kemarin, yakni dari Rp 30.660 menjadi Rp 33.340. Kenaikan tertinggi terjadi di Papua Selatan, dengan banderol harga total Rp 56.570 per kilogram.

Harga hari ini mengalami kenaikan sebesar Rp 1.190 atau 3,57 persen dibandingkan harga tertinggi minggu lalu, yakni sebesar Rp 32.150. Kemudian jika dibandingkan bulan lalu, harga telur ayam ras hari ini mengalami kenaikan sebesar Rp 1.070 atau 3,21 persen dibanding harga tertinggi bulan lalu, yakni sebesar Rp 32.270.

Baca juga: ID Food Pastikan Stok Pangan Aman, Masyarakat Diimbau Tak Khawatir dan Tetap Belanja Bijak

Daftar kenaikan harga pangan pokok

Berikut harga pangan yang mengalami kenaikan dalam satu hari terakhir:

  • Harga ikan tongkol naik dari Rp 32.300 menjadi Rp 34.870 per kilogram.
  • Harga daging ayam ras naik dari Rp 39.340 menjadi Rp 41.870 per kilogram.
  • Harga ikan bandeng naik dari Rp 33.170 menjadi Rp 35.120 per kilogram.
  • Harga jagung tk peternak naik menjadi Rp 9.590 per kilogram dari sebelumnya Rp 7.840.
  • Harga bawang putih bonggol naik dari Rp 43.380 menjadi Rp 44.930 per kilogram.
  • Harga minyak goreng kemasan sederhana naik menjadi Rp 19.000 per liter dari sebelumnya Rp 17.900.
  • Harga ikan kembung naik dari Rp 37.430 menjadi Rp 38.510 per kilogram.
  • Harga kedelai biji kering (impor) naik dari Rp 13.240 menjadi Rp 13.890 per kilogram.
  • Harga gula konsumsi naik dari Rp 18.000 menjadi Rp 18.620 per kilogram.
  • Kenaikan harga dari Rp 10.570 menjadi Rp 11.140 per kilogram terjadi pada tepung terigu (curah).
  • Harga tepung terigu kemasan (non-curah) naik menjadi Rp 14.000 per kilogram dari sebelumnya Rp 13.490.
  • Kenaikan harga dari Rp 16.010 menjadi Rp 16.330 per kilogram terjadi pada beras premium.
  • Harga minyak goreng curah naik menjadi Rp 16.180 per liter dari sebelumnya Rp 15.880.
  • Kenaikan harga dari Rp 11.630 menjadi Rp 11.710 per kilogram terjadi pada garam halus beryodium.
  • Harga beras medium naik dari Rp 13.810 menjadi Rp 13.820 per kilogram.

Baca juga: Kebut Oplah Demi Amankan Pangan Nasional, Petani Senang, Kementan Jadi Tenang

Daftar penurunan harga pangan pokok

Sementara itu, bahan pangan lainnya mengalami penurunan. Harga cabai merah keriting per kilogram mengalami penurunan paling tajam, yakni 5,22 persen atau turun Rp 2.180 dibanding kemarin, yakni dari Rp 43.960 menjadi Rp 41.780. Penurunan tertinggi terjadi di Nusa Tenggara Barat, dengan banderol harga total Rp 30.000 per kilogram.

Harga hari ini mengalami penurunan sebesar Rp 15.990 atau 38,27 persen dibandingkan harga tertinggi minggu lalu, yakni sebesar Rp 57.770. Kemudian jika dibandingkan bulan lalu, harga cabai merah keriting hari ini mengalami penurunan sebesar Rp 25.950 atau 62,11 persen dibanding harga tertinggi bulan lalu, yakni sebesar Rp 67.730.

Berikut harga pangan yang mengalami penurunan dalam satu hari terakhir:

  • Harga bawang merah turun menjadi Rp 46.980 per kilogram dari sebelumnya Rp 48.530.
  • Penurunan harga dari Rp 137.070 menjadi Rp 135.900 per kilogram terjadi pada daging sapi murni.

Baca juga: Mantan Mentan Bungaran Saragih Sebut Indonesia Perlu Menko Pangan dan Agribisnis

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bayar Klaim Simpanan 10 BPR Bangkrut, LPS Kucurkan Rp 237 Miliar per April 2024

Bayar Klaim Simpanan 10 BPR Bangkrut, LPS Kucurkan Rp 237 Miliar per April 2024

Whats New
[POPULER MONEY] Mendag Zulhas: Warung Madura Boleh Buka 24 Jam | KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai, Imbas Boikot

[POPULER MONEY] Mendag Zulhas: Warung Madura Boleh Buka 24 Jam | KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai, Imbas Boikot

Whats New
Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Spend Smart
Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Spend Smart
Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Spend Smart
Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Whats New
Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Whats New
Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Whats New
Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Whats New
Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Whats New
Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Whats New
Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com