Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Mansa Musa, Orang Paling Kaya Sepanjang Masa

Kompas.com - 16/03/2019, 16:07 WIB
Fika Nurul Ulya,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

Sumber BBC

KOMPAS.com -  Pendiri Amazon, Jeff Bezos dengan kekayaan 131 miliar dollar AS sekitar Rp 1.873,3 triliun, merupakan orang terkaya di dunia saat ini. Setidaknya versi majalah Forbes.

Namun tahukan Anda, kekayaan Bezos tidak menjadikan dia sebagai orang paling kaya sepanjang masa.

Orang yang dinobatkan sebagai yang terkaya sepanjang sejarah adalah Mansa Musa, seorang penguasa Afrika Barat abad ke-14.

"Catatan kontemporer tentang kekayaan Musa begitu banyak sehingga hampir tidak mungkin untuk mengetahui seberapa kaya dan kuat dirinya sebenarnya," kata Rudolph Butch Ware, profesor sejarah di Universitas California, seperti dikutip dari BBC News, Sabtu (16/3/2019).

Pada 2012, situs web Amerika Serikat Celebrity Net Worth memerkirakan kekayaannya mencapai  400 miliar dollar AS,atau sekitar Rp 5.720 triliun. Tetapi para sejarawan ekonomi sepakat bahwa kekayaannya tidak dapat dijabarkan.

Baca juga: Ini Daftar 20 Orang Terkaya Indonesia Versi Forbes

Pewaris Kerajaan Mali

Mansa Musa lahir pada tahun 1280 dalam keluarga penguasa. Saudaranya, Mansa Abu-Bakr, memerintah kekaisaran sampai 1312, ketika ia turun tahta untuk melakukan ekspedisi.

Menurut sejarawan Suriah abad ke-14, Shibab al-Umari, Abu-Bakr terobsesi dengan Samudera Atlantik dan segala isinya. Dia dilaporkan melakukan ekspedisi dengan armada 2.000 kapal, ribuan pria, wanita, dan budak. Namun Abu Bakr tidak pernah kembali. Banyak sejarawan yang mengira Abu Bakr telah menjelajahi Amerika Selatan, tapi tidak ada bukti kuat tentang itu.

Karena tidak pernah kembali, Mansa Musa mewarisi kerajaan yang ditinggalkannya. Di bawah pemerintahan Musa, kerajaan Mali tumbuh secara signifikan.

Kerajaan itu membentang sekitar 2.000 mil, dari Samudera Atlantik hingga Nigeria modern, meliputi Senegal, Mauritania, Mali, Burkina Faso, Nigeria, Gambia, Guinea-Bissau, Guinea, dan Pantai Gading. Tanah kerajaannya memiliki kekayaan sumber daya alam seperti emas dan garam.

Baca juga: Daftar Terbaru 10 Orang Terkaya di Dunia, Siapa Saja?

Menurut Museum Inggris, selama pemerintahan Mansa Musa, kekaisaran Mali menyumbang hampir setengah emas di dunia.

"Sebagai penguasa, Mansa Musa memiliki akses hampir tak terbatas ke sumber kekayaan yang paling bernilai di dunia abad pertengahan," kata Kathleen Bickford Berzock, Spesialis seni Afrika di Block Museum of Art di Universitas Northwestern.

"Pusat-pusat perdagangan emas utama dan barang-barang lainnya juga berada di wilayahnya, sumber kekayaannya berasal dari perdagangan ini," tambahnya.

Perjalanan ke Mekkah

Meskipun Kekaisaran Mali merupakan kerajaan kaya, namun kerajaan itu tidak dikenal di dunia.  Hal itu akhirnya berubah saat Mansa Musa memutuskan untuk berziarah ke Mekkah, melewati Gurun Sahara dan Mesir. Musa dilaporkan meninggalkan Kerajaan Mali dengan 60.000 kafilah.

Halaman:
Sumber BBC
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com