Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/04/2019, 12:16 WIB
Fika Nurul Ulya,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Di era yang serba dinamis ini, seberapa penting kah memiliki dana darurat? Bila penting, apakah Anda telah mempersiapkan dana darurat tersebut?

Farah Dini Novita, seorang perencana keuangan dari Jouska, mengatakan, mempersiapkan dana darurat sangat penting dilakukan karena hidup sangat dinamis.

"Penting sekali. Kita ini hidup di mana semuanya serba dinamis. Industri manapun enggak ada yang aman sekarang. Misalnya kamu saat ini kerja di perusahan batu bara, enggak tahunya batu bara turun apa yang terjadi? Lay off besar-besaran. Enggak ada industri yang aman saat ini," kata Farah di Jakarta, Jumat (5/4/2019).

Dia mengatakan, semua orang tidak pernah tahu kapan akan membutuhkan dana cadangan yang besar, sehingga perlu mempersiapkannya dari sekarang.

Baca juga: Berapa Besaran Dana Darurat yang Tepat untuk Disisihkan?

Apalagi, saat ini banyak anak muda yang ingin berbisnis sendiri dan membangun startup. Sebelum membangun, pastikan keuangan yang dimiliki sudah cukup untuk membiaya kehidupan setelah keluar dari kantor sebelumnya.

Dengan memiliki keuangan yang kokoh imbuh Farah, semua orang lebih mudah membuat keputusan apapun dalam hidupnya dan tidak takut mengambil risiko untuk menjalankan bisnis sendiri.

Misalnya, bila seorang wanita karir ingin memulai hidupnya sebagai ibu rumah tangga, maka dia pun tersebut tidak akan ragu-ragu. Karena dia telah memiliki dana cadangan.

"Ketika keuangan kita kokoh, kita bisa dengan mudah membuat keputusan apapun. Misalnya mau jadi entrepreneur, terus kalau bisnis ini selama 2 tahun belum jalan pun kita masih punya dana cadangan. Jadi enggak takut," ucap Farah.

"Jadi semua dimulai dengan dana cadangan," tambah dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com