Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menhub Minta Pengelola Tol Trans Sumatera Mengevaluasi Fasilitas

Kompas.com - 02/06/2019, 16:31 WIB
Murti Ali Lingga,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, mengatakan perlu langkah evaluasi terkait sarana dan prasarana di Tol Trans Sumatera, Lampung Tengah. Ini disampaikannya setelah meninjau rest area di KM 116 di Tol Trans Sumatera.

"Keseluruhannya memang perlu evaluasi. Ya seperti rest area ini kan harus dilengkapi dan diperbaiki dengan suatu yang permanen, seperti warungnya, pos kesehatannya, pom bensinnya tentu ini akan menjadi permanen dan nanti SPBU akan ada di sini," kata Budi dalam keterangannya, Minggu (2/6/2019).

Menhub menjelaskan, jalan tol merupakan investasi jangka panjang untuk pemerintah maupun masyarakat. Sehingga perlu adanya dukungan dari Pemerintah Daerah tingkat I dan II untuk membangun kawasan sekitar jalan tol.

"Jadi yang harus kita lihat bagaimana konektivitas ini kita lakukan. Bagaimana daerah ini harus terbangun dan bisa menjadi kawasan industri, pariwisata dan sebagainya. Kita lihat ini disini ada potensi yang bisa dikembangkan. Karenanya, kita mengharapkan Pemda proaktif merespon prasarana yang sudah ada dengan menciptakan kegiatan-kegiatan yang produktif," tuturnya.

Dia menambahkan, dengan keberadaan jalan tol seluruh masyarakat bisa melihat keuntungan dan manfaatnya. Misalnya, dapat mempersingkat waktu perjalanan dari sebelumnya 12 jam dari Lampung menuju Palembang, sekarang menjadi sekitar tujuh jam.

"Jika kegiatan produktif itu ada, maka akan menjadi insentif bagi masyarakat setempat. Nantinya akan muncul industri, lapangan pekerjaan dan pariwisata. Tarif tol menjadi bagian dari yang mesti dibayar dari kegiatan itu. Jadi suatu manfaat yang bagus ini butuh pengertian dari masyarakat," ujarnya.

Ketika meninjau rest area, Menhub Budi beserta rombongan juga memastikan ketersediaan bahan bakar, toilet, dan mushola di rest area tersebut. Sebab, rest area merupakan tempat penting untuk pengendara beristirahat dalam perjalanan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Terus Kurangi Ketergantungan terhadap Dollar AS, Ini Buktinya

Indonesia Terus Kurangi Ketergantungan terhadap Dollar AS, Ini Buktinya

Whats New
Garuda Indonesia Tak Bagikan Dividen Meski Catatkan Laba Bersih di 2023

Garuda Indonesia Tak Bagikan Dividen Meski Catatkan Laba Bersih di 2023

Whats New
Injourney Airports Layani 49,7 Juta Penumpang Sepanjang Januari-April 2024

Injourney Airports Layani 49,7 Juta Penumpang Sepanjang Januari-April 2024

Whats New
Libur Panjang Waisak, Kemenhub Ingatkan Bus Pariwisata yang Beroperasi Harus Laik Jalan dan Berizin

Libur Panjang Waisak, Kemenhub Ingatkan Bus Pariwisata yang Beroperasi Harus Laik Jalan dan Berizin

Whats New
Usai Rilis Logo Baru, Wamen BUMN Kasih Tugas Ini ke Bulog

Usai Rilis Logo Baru, Wamen BUMN Kasih Tugas Ini ke Bulog

Whats New
Anak Usaha Semen Indonesia Alokasikan Separuh Area Pabrik sebagai Hutan Kota

Anak Usaha Semen Indonesia Alokasikan Separuh Area Pabrik sebagai Hutan Kota

Whats New
Sasar Pasar Global, Industri Obat Berbahan Alam di Indonesia Perlu Ditingkatkan Pengembangannya

Sasar Pasar Global, Industri Obat Berbahan Alam di Indonesia Perlu Ditingkatkan Pengembangannya

Whats New
Peruri Punya Logo Baru, Siap Jalani Tugas sebagai 'GovTech' Indonesia

Peruri Punya Logo Baru, Siap Jalani Tugas sebagai "GovTech" Indonesia

Whats New
BUMN Didorong Terapkan Praktik BJR, Seberapa Penting?

BUMN Didorong Terapkan Praktik BJR, Seberapa Penting?

Whats New
Harga Emas Terbaru 23 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 23 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Pemerintah Akan Ambil Alih Lahan Tambang PT Timah yang Dikelola Penambang Liar

Pemerintah Akan Ambil Alih Lahan Tambang PT Timah yang Dikelola Penambang Liar

Whats New
Harga Bahan Pokok Kamis 23 Mei 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Kamis 23 Mei 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Kamis 23 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Kamis 23 Mei 2024

Spend Smart
Bos Garuda Bersikukuh Minta Kemenhub Revisi TBA Tiket Pesawat

Bos Garuda Bersikukuh Minta Kemenhub Revisi TBA Tiket Pesawat

Whats New
Risalah The Fed: Batal Turunkan Suku Bunga?

Risalah The Fed: Batal Turunkan Suku Bunga?

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com