Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BTN Masuk Indeks SRI-KEHATI

Kompas.com - 11/11/2019, 19:23 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) masuk dalam daftar indeks SRI-KEHATI untuk periode November 2019-April 2020.

Direktur BTN Nixon LP Napitupulu mengatakan perseroan telah lama berfokus menerapkan pengelolaan bisnis berkelanjutan. Pada tahun ini, lanjutnya, BTN fokus menerapkan kebijakan bisnis berkelanjutan.

“Hingga 2023 mendatang, kami membidik menjadi bank terdepan dalam sektor perumahan dan mitra keluarga terpercaya dengan menerapkan prinsip keuangan berkelanjutan,” jelas Nixon dalam pernyataannya, Senin (11/11/2019).

Nixon menjelaskan, dalam lima tahun penerapan keuangan berkelanjutan, perseeoan bakal menggelar berbagai inovasi di berbagai lini. Secara internal, BTN terus meningkatkan kapasitas sumber daya manusia yang berorientasi pada keuangan berkelanjutan.

BTN juga akan kian gencar memperkuat komunikasi dan sosialisasi terkait keuangan berkelanjutan.

Baca juga: BTN Bidik DPK Rp 22 Triliun di Jatim, Bali, dan Nusa Tenggara

Nixon menjelaskan perseroan juga akan mulai mengimplementasikan konsep green office. Kemudian, perseroan juga terus melanjutkan digitalisasi proses dan operasi bisnis.

“Dalam lima tahun mendatang, kami membidik akan meluncurkan green lending, layanan perbankan ramah disabilitas, termasuk menghadirkan kartu kredit terkait lingkungan dan sosial bagi para nasabah kami," terang Nixon.

Sementara itu, Direktur Eksekutif Yayasan KEHATI Riki Frindos menyebut, masuknya BTN dalam indeks tersebut menunjukkan perseroan memiliki komitmen untuk melakukan upaya pengelolaan manajemen berkelanjutan.

Indeks SRI-KEHATI merupakan daftar perusahaan yang memiliki komitmen untuk melakukan upaya pengelolaan manajemen berkelanjutan yang peduli terhadap lingkungan hidup, sosial, dan tata kelola perusahaan yang baik.

Indeks yang diluncurkan pada 8 Juni 2009 tersebut diluncurkan Yayasan Keanekaragaman Hayati Indonesia (KEHATI) dengan menggandeng PT Bursa Efek Indonesia.

Menurut Riki, hadirnya indeks tersebut juga bertujuan menjadi penunjang pembangunan Indonesia berkelanjutan agar dapat memberikan dampak positif bagi dunia usaha di Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham-saham di Wall Street Melemah

The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham-saham di Wall Street Melemah

Whats New
IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

Spend Smart
Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Whats New
Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Whats New
Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Whats New
Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Spend Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com