Genjot Ekspor Perikanan, RI Mau Gandeng Portugal

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo, bertemu dengan Duta Besar Indonesia untuk Portugal, Ibnu Wiwoho Wahyutomo, di Kantor Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Jakarta, Selasa (26/11/2019).

Dalam pertemuan tersebut keduanya membahas rencana pembentukan Indonesia-Portugal Maritime Forum dan potensi kerja sama kelautan dan perikanan kedua negara.

"Pada prinsipnya kami mendukung pembentukan Indonesia-Portugal Maritime Forum dan menyatakan siap menandatangani MoU kerja sama apabila diperlukan," kata Edhy dalam siaran pers, Jakarta.

Baca juga: KKP Targetkan Ekspor Ikan Capai 6 Miliar Dollar AS, Negara Ini Tujuan Utamanya

Edhy berharap nantinya, dengan adanya kerja sama dengan Portugal, Indonesia dapat menggenjot ekspor dengan meningkatkan kemampuan pemasaran produk kelautan dan perikanan ke luar negeri.

"Mudah-mudahan dengan kerja sama yang baik ekspor produk perikanan Indonesia ke Portugal dapat kami tingkatkan," tutupnya.

Sementara itu, Dubes Ibnu mengatakan bahwa Indonesia dan Portugal memiliki kesamaan platform dokumen kelautan yaitu Kebijakan Kelautan Indonesia (KKI) dan Portugal National Ocean Strategy (NOS) 2013-2020.

Ibnu mengatakan bahwa pihak Portugal menyambut baik inisiasi pemerintah Indonesia untuk membentuk Indonesia-Portugal Maritime Forum yang dituangkan dalam bentuk perjanjian kerja sama.

Baca juga: Indonesia Bidik Peluang Usaha Ikan Hias

Sementara mengenai rencana kerja sama, Dubes Ibnu menyampaikan ada lima usulan kerja sama nyata dari Portugal.

Usulan tersebut yakni pengembangan turbin laut/floating wind turbine, peningkatan kapasitas nelayan melalui standardisasi dan sertifikasi nelayan/ABK, Inovasi perusahaan start-up bidang kelautan, teknologi pemantauan IUU Fishing dan pengembangan ocean farming.

"Portugal berharap dapat belajar dari Indonesia untuk ocean farming," ujarnya.

Baca juga: Sri Mulyani: Presiden Jokowi Ambisius, tapi Tak Andalkan Utang