Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini 15 Orang Terkaya di Indonesia Tahun 2020

Kompas.com - 09/04/2020, 12:40 WIB
Mutia Fauzia,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

Sumber Forbes

JAKARTA, KOMPAS.com - Majalah Forbes pada Selasa (7/4/2020) lalu baru saja merilis daftar miliarder dunia.

Secara global, terdapat 2.095 miliarder di seluruh dunia dalam daftar tersebut. Dari keseluruhan jumlah tersebut, terdapat 15 miliarder yang berasal dari Indonesia.

Di dalam daftar orang terkaya di dunia itu, Hartono Bersaudara masih menempati posisi teratas orang terkaya asal Indonesia.

Baca juga: Pemilik Djarum Masih Jadi Orang Terkaya RI versi Forbes 2020

Budi Hartono menempati posisi ke-80 daftar tersebut, diikuti Michael Hartono yang menempati posisi ke-86.

Forbes mencatatkan, nilai kekayaan Budi dan Michael Hartono masing-masing sebesar 13,6 miliar dollar AS atau setara dengan Rp 217,6 triliun (kurs Rp 16.000) dan 13 miliar dollar AS atau setara dengan Rp 208 triliun.

Di posisi berikutnya terdapat Sri Prakash Lohia, yang menempati posisi 414 dunia dengan nilai kekayaan 4,3 miliar dollar AS atau setara sekira Rp 68,8 triliun.

Kemudian, posisi berikutnya ditempati Dato Sri Tahir dan keluarga serta Prajogo Pangestu.

Baca juga: Harta 500 Orang Terkaya di Dunia Lenyap Rp 4.903 Triliun dalam Sehari

Berikut daftar 15 orang terkaya di Indonesia tahun ini versi Forbes.

1. Budi Hartono (Djarum Group), kekayaan 13,6 miliar dollar AS atau setara sekira Rp 217,6 triliun

2. Michael Hartono (Djarum Group), kekayaan 13 miliar dollar AS atau setara sekira Rp 208 triliun

3. Sri Prakash Lohia (Indorama), kekayaan 4,3 miliar dollar AS atau setara sekira Rp 68,8 triliun

4. Tahir dan keluarga (Mayapada Group), kekayaan 4,1 miliar dollar AS atau setara sekira Rp 65,6 triliun

5. Prajogo Pangestu (Barito Pacific), kekayaan 3,5 miliar dollar AS atau setara sekira Rp 56 triliun

6. Chairul Tanjung (CT Corp), kekayaan 3,1 miliar dollar AS atau setara sekira Rp 49,6 triliun

7. Martua Sitorus (Wilmar), kekayaan 1,8 miliar dollar AS atau setara sekira Rp 28,8 triliun

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com