Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Berlanjut, Grab Luncurkan Program #TerusUsaha di Palembang

Kompas.com - 16/07/2020, 18:52 WIB
Farhanah,
Sri Noviyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Sebagai solusi percepatan transformasi digital, Grab resmi meluncurkan program #TerusUsaha untuk ratusan ribu usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Kota Palembang, Kamis (16/7/2020).

Program #TerusUsaha menawarkan solusi yang mendukung gerakan pemerintah mengampanyekan #BanggaBuatanIndonesia. Solusi ini mencakup akselerasi khusus untuk melatih dan meningkatkan keterampilan UMKM.

Sudah itu, Grab pun memberikan akses iklan gratis untuk membantu meningkatkan visibilitas bisnis UMKM secara online, sehingga dapat meningkatkan penjualan. Terlebih, Grab juga menyediakan aplikasi khusus untuk digitalisasi usaha mereka.

Tak sampai disitu saja, Grab juga telah meluncurkan microsite www.grabforgood.id yang dirancang khusus bagi UMKM. Microsite ini akan menjadi wadah mencari ilmu dan inspirasi agar mereka dapat mengembangkan bisnisnya.

Baca juga: Program #TerusUsaha Grab Bantu Digitalisasi UMKM di Bandarlampung

“Pekerja lepas dan UMKM menjadi kunci utama untuk memastikan masyarakat dapat mempertahankan mata pencaharian mereka, terutama dalam periode ekonomi yang kian menantang pada masa mendatang. Namun, masa krisis ini juga memperlihatkan bagaimana UMKM dapat menjadi amat rentan,” kata Head of West Indonesia Grab Indonesia Richard Aditya secara tertulis.

Oleh karena itu, Richard pun memastikan komitmen Grab dalam mendorong bisnis kecil dan tradisional agar menguasai teknologi, sehingga tidak tertinggal di era digital saat ini.

“Program #TerusUsaha yang merupakan bagian dari komitmen jangka panjang GrabForGood ini kami hadirkan di Palembang untuk meningkatkan kemampuan, kapasitas, dan jangkauan bagi UMKM serta individu dalam menyambut masa depan ekonomi digital, agar ekonomi kota juga dapat terjaga,” jelasnya.

Peluncuran itu juga dihadiri Gubernur Sumatera Selatan H. Herman Deru yang diwakili oleh Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sumatera Selatan Dra. Hj. Musiawati M.M. Ia pun menyampaikan pentingnya teknologi digital untuk keberlangsungan bisnis UMKM.

Baca juga: Begini Cara Mitra Grab di Manado Bertahan pada Era Kenormalan Baru

“Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan selalu mendukung kemajuan UMKM lokal. Namun di tengah pandemi Covid-19, perlu ada dukungan lebih bagi pelaku UMKM, mengingat mereka menjaga roda perekonomian dapat terus berputar. Pandemi ini juga menunjukkan bahwa digitalisasi menjadi sangat penting dan sudah terbukti UMKM digital tetap bisa beroperasi di masa PSBB,” ujar Musiawati.

Sebagai informasi, pada awal 2018 Dinas Koperasi dan UKM Sumsel melaporkan sebaran 28.766 UMKM di Palembang atau 26,5 persen dari total UMKM di Sumsel. Namun, laporan ini juga mencatat adanya keterbatasan akses pasar sebagai hambatan berkembangnya UMKM di sana.

Karena itulah, Gubernur Sumsel melalui Musiawati juga menyampaikan apresiasinya untuk program #TerusUsaha dari Grab.

“Kami ucapkan terima kasih bagi Grab Indonesia, melalui program #TerusUsaha dapat membantu digitalisasi UMKM Sumatera Selatan dengan lebih baik. Saya juga sangat senang bahwa Grab berkomitmen untuk mendukung pemerintah dan memastikan bahwa UMKM juga terlibat dalam ekonomi digital melalui #TerusUsaha,” tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

PT PELNI Buka Lowongan Kerja hingga 16 Mei 2024, Usia 58 Tahun Bisa Daftar

PT PELNI Buka Lowongan Kerja hingga 16 Mei 2024, Usia 58 Tahun Bisa Daftar

Work Smart
Bapanas Siapkan Revisi Perpres Bantuan Pangan untuk Atasi Kemiskinan Esktrem

Bapanas Siapkan Revisi Perpres Bantuan Pangan untuk Atasi Kemiskinan Esktrem

Whats New
Banjir Landa Konawe Utara, 150 Lahan Pertanian Gagal Panen

Banjir Landa Konawe Utara, 150 Lahan Pertanian Gagal Panen

Whats New
Amankan 4 Penumpang, Petugas Bandara Juwata Gagalkan Penyelundupan 4.047 Gram Sabu

Amankan 4 Penumpang, Petugas Bandara Juwata Gagalkan Penyelundupan 4.047 Gram Sabu

Whats New
478.761 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek pada Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

478.761 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek pada Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Whats New
Pengertian Dividen Interim dan Bedanya dengan Dividen Final

Pengertian Dividen Interim dan Bedanya dengan Dividen Final

Earn Smart
Pajak Dividen: Tarif, Perhitungan, dan Contohnya

Pajak Dividen: Tarif, Perhitungan, dan Contohnya

Earn Smart
Jalan Tol Akses IKN Ditargetkan Beroperasi Fungsional Pada Agustus 2024

Jalan Tol Akses IKN Ditargetkan Beroperasi Fungsional Pada Agustus 2024

Whats New
Cara Menghitung Dividen Saham bagi Investor Pemula Anti-Bingung

Cara Menghitung Dividen Saham bagi Investor Pemula Anti-Bingung

Earn Smart
Sepanjang 2023, AirAsia Indonesia Kantongi Pendapatan Rp 6,62 Triliun

Sepanjang 2023, AirAsia Indonesia Kantongi Pendapatan Rp 6,62 Triliun

Whats New
Menyehatkan Pesawat di Indonesia dengan Skema 'Part Manufacturer Approval'

Menyehatkan Pesawat di Indonesia dengan Skema "Part Manufacturer Approval"

Whats New
Libur Panjang, Tiket Whoosh Bisa untuk Masuk Gratis dan Diskon 12 Wahana di Bandung

Libur Panjang, Tiket Whoosh Bisa untuk Masuk Gratis dan Diskon 12 Wahana di Bandung

Whats New
Memahami Dividen: Pengertian, Sistem Pembagian, Pajak, dan Hitungannya

Memahami Dividen: Pengertian, Sistem Pembagian, Pajak, dan Hitungannya

Earn Smart
Limbah Domestik Dikelola Jadi Kompos, Solusi Kurangi Sampah di Kutai Timur

Limbah Domestik Dikelola Jadi Kompos, Solusi Kurangi Sampah di Kutai Timur

Whats New
Harga Emas Terbaru 11 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 11 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com