Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sentra Vaksinasi Bersama Hanya untuk Lansia dan Pelayan Publik Ber-KTP DKI Jakarta

Kompas.com - 10/03/2021, 10:46 WIB
Akhdi Martin Pratama,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga menegaskan, Sentra Vaksinasi Covid-19 Bersama hanya untuk pelayan publik dan lansia yang memiliki KTP DKI Jakarta saja.

Hal ini diungkapkan untuk meluruskan isu yang beredar di media sosial bahwa Sentra Vaksinasi Covid-19 Bersama yang digelar di Istora Senayan bisa untuk semua kalangan dan tak terbatas hanya untuk pemilik KTP berdomisili di DKI Jakarta saja.

“Ini untuk meluruskan bahwa sentra vaksinasi yang dilakukan oleh Kementerian BUMN bersama BUMN-BUMN adalah untuk pelayan publik dan lanjut usia yang terdata di DKI Jakarta. Jadi bukan untuk yang bukan pelayan atau pegawai publik dan bukan non-lansia,” ujar Arya, Rabu (10/3/2021).

Baca juga: Harga Emas Antam Naik Rp 15.000, Ini Rinciannya

Arya menilai banyak berita bohong atau hoaks yang menyebar di media sosial terkait program vaksinasi dari pemerintah. Atas dasar itu, dia perlu meluruskan hal tersebut.

“Jadi ini adalah hoaks yang tersebar dan perlu diluruskan supaya jangan sampai ada yang mencoba membuat cara-cara yang tidak benar dan membuat upaya vaksinasi kita menjadi berantakan,” kata juru bicara Erick Thohir tersebut.

Menurut Arya, menyebar informasi palsu terkait program vaksinasi yang diselenggarakan pemerintah merupakan tindakan tak terpuji.

Sebelumnya, Kementerian BUMN menggelar Sentra Vaksinasi Covid-19 Bersama bagi kalangan lansia di Istora Senayan, Jakarta. Kegiatan ini dilakukan untuk mendorong percepatan program vaksinasi nasional demi mencapai target satu juta vaksin per bulan.

Kegiatan yang merupakan hasil kolaboratif antara Kementerian BUMN, Kementerian Kesehatan, Pemda DKI, dan Indonesia Healthcare Corporation akan difokuskan terlebih dahulu bagi para lansia. Sinergi antar lembaga pemerintahan dan daerah ini dilakukan untuk mendukung tahap kedua vaksinasi nasional yang menyasar kalangan lanjut usia di DKI Jakarta.

Baca juga: Sentra Vaksinasi Covid-19 Targetkan Bisa Suntikan Vaksin ke 5.000 Orang Per Hari

“Percepatan vaksinasi nasional harus dilakukan demi mewujudkan Indonesia Sehat segera mungkin. Dalam kondisi seperti ini, kolaborasi dan sinergi antar lembaga pemerintah dan daerah harus berjalan cepat dan strategis. Ini momen krusial agar kita semua mempercepat program Indonesia Sehat demi mendukung Indonesia Bekerja. Lansia sebagai yang paling rentan, harus didahulukan," ujar Erick, Senin (8/3/2021).

Sentra Vaksinasi Covid-19 Bersama ini menargetkan dalam tiap harinya ada 5.000 pendaftar akan divaksin dan dilakukan secara berturut-turut selama empat bulan.

Untuk mengakomodir peserta vaksinasi, baik kalangan lansia data peserta akan diperoleh melalui pendaftaran dan pendataan berbasis teknologi dari Kementerian BUMN, Kementerian Kesehatan, dan dari peserta umum yang berbasis komunitas.

"Kami bersyukur, perusahaan-perusahaan BUMN sejak Covid-19 merebak sudah saling bersinergi dan kolaborasi untuk mengatasi pandemi. Kini dengan program vaksinasi nasional, saya juga ajak semua BUMN untuk saling bahu-membahu mempercepat vaksinasi nasional," ungkapnya.

Baca juga: Menko Airlangga: 1,2 Juta Orang Telah Dapat Vaksin Covid-19

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com